Repository Universitas Andalas

Perkembangan Usaha Martabak Kubang Hayuda 1971 - 2006 dari Pedagang Kaki LIma menjadi Perusahaan

Feryan, M. Rizki (2008) Perkembangan Usaha Martabak Kubang Hayuda 1971 - 2006 dari Pedagang Kaki LIma menjadi Perusahaan. Other thesis, Fakultas Sastra.

[img]
Preview
PDF (Perkembangan Usaha Martabak Kubang Hayuda 1971 - 2006 dari Pedagang Kaki LIma menjadi Perusahaan) - Supplemental Material
Available under License Creative Commons Public Domain Dedication.

Download (316Kb) | Preview

Abstract

Pokok pembahasan utama dalam penelitian ini adalah perkembangan usaha martabak Kubang Yusri Darwis dari pedagang kaki lima hingga menjadi perusahaan. Yusri Darwis lahir dan dibesarkan di Desa Kubang, sebuah desa kecil di Kecamatan Guguk Kabupaten Lima Puluh Kota. Bermula sebagai tukang cuci piring di sebuah bofet yang menjual martabak tahun 1960-an dilanjutkan sebagai pedagang kaki lima yang kemudian menjadi pengusaha Martabak Kubang yang sukses. Keberhasilarytya menjadi alasan yang sederhana skipsi ini dikemukakan. Masa kecilnya sebagai yatim piatu menjadi bagian yang menarik dari penggalan hidupnya, mengantarkannya sebagai pengusaha dengan prinsip hidup jujur, kerja keras, disiplin dan sederhana. Dipilihnya Yusri Darwis untuk dituliskan skripsi karena berdasarkan hasil dari sejumlah wawancara dapat diketahui bahwa beliaulah yang meletakkan dan memberikan nama martabak Mesir menjadi martabak Kubang. Ia orang pertama yang sukses dalam usaha makanan dan mematenkan nama martabak Kubang di Indonesia. Yusri Darwis dan kedua saudaranya Naziswan dan Syarifah adalah tiga orang yang merupakan karib kerabat, sanak famili dan juga bako. Mereka bertetangga di desa Kubang. Kunjungan Yusri Darwis ke Jakarta sebagai pengurus Taekwondo Sumatera Barat lah yang membuka peluang usaha martabak Kubang Hayuda di Jakarta hingga menjadi perusahaan makanan Martabak Kubang terbesar di Indonesia. Ha1'uda merupakan singkatan nama dari Haji Yusri Darwis. Studi ini dilakukan dengan menggunakan metode sejarah. Metode sejarah ada beberapatahap, yaitu heuristik atau pengumpulan data, kritik, interpretasi dan historiografi atau penulisan sejarah. Data diperoleh melalui wawancara dan studi kepustakaan. Wawancara dilakukan terhadap orang-orang yang pemah dekat dengan yang bersangkutan. Akhimya dapat disimpulkan bahwa pengusaha martabak Kubang yang berhasil adalah Yusri Darwis. Ia bersama kedua saudaranya Naziswan dan Syarifah berhasil mengelola dan mengembangkan usaha martabak Kubang Hayuda hingga menjadi PT. Kubang Hayuda Setia. Hal ini disebabkan keteguhannya memegang prinsip hidup jujur, kerja keras, disiplin dan sederhana.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Unit atau Lembaga: Fakultas Ilmu Budaya > Ilmu Sejarah
Depositing User: girl 123 456
Date Deposited: 07 Apr 2011 05:51
Last Modified: 07 Oct 2011 04:20
URI: http://repository.unand.ac.id/id/eprint/10178

Actions (login required)

View Item View Item