Repository Universitas Andalas

Kehidupan Sosial Santri di Lembaga Pendidikan Darul Funnun El Abbassiyah di Padang Japang kabupaten 50 kota tahun 1997-2007

Agustina, Ezza (2008) Kehidupan Sosial Santri di Lembaga Pendidikan Darul Funnun El Abbassiyah di Padang Japang kabupaten 50 kota tahun 1997-2007. Other thesis, Fakultas Sastra.

[img]
Preview
PDF (Kehidupan Sosial Santri di Lembaga Pendidikan Darul Funnun El Abbassiyah di Padang Japang kabupaten 50 kota tahun 1997-2007) - Supplemental Material
Available under License Creative Commons Public Domain Dedication.

Download (375Kb) | Preview

Abstract

Skripsi ini berjudul tentang Kehidupan Sosial Santri di Lembaga Pendidikan Darul Funnun El Abbassiyah di Padang Japang kabupaten 50 kota tahun 1997-2007. penelitian ini termasuk dalam kajian sejarah pendidikan. Sejarah pendidikan juga termasuk kedalam studi sejarah sosial karena mempunyai garapan yang sangat luas dan beragam. Penulisan ini akan melihat aktifitas kehidupan santri DFA di dalam lingkungan pesantren. DFA pada awalnya adalah sebuah sebuah lembaga pendidikan 'y^g berbentuk surau akan tetapi pada tahun lg04 sistem pendidikannya berubah menjadi sistem pendidikan klasikal dalam bentuk madrasah. Santri Darul Funnun yang tinggal di dalam asrama berasal dari Padang Jopang dan adajuga dari luar daerah Padang Jopang itu sendiri, bahkan ada yang berasal di luar propinsi Sumbar. Skripsi ini ditulis dengan menggunakan metode penelitian sejarah yang terdiri dari empat tahap yaitu heuristik (pengumpulan sumber), kritik sumber, interpretasi dan historiografi (penulisan). Pengumpulan sumber dilakukan dengan dua cara yaitu penelitian studi pustaka untuk mendapatkan sumber-sumber tertulis seperti buku-buku, arsip, tulisan yang berhubungan dengan kehdupan sosial. Penelitian lapangan dilalcukan dengan melakukan wawancara-wawancara guna mendapatkan surlber-sumber-lisan untuk meiengkapi penulisan skripsi ini. wawancara ditujuka-n kepada orang-orang yang teriibat langsung dengan DFA diantaranya adalah kepala sekolah, gurq santri, pembina asrarn4 dan mantan santri DFA. Semenjak DFA beraktifitas kembali pada tahun 1997 mempunyai dua kcmplek asrama, yaitu asrama laki-laki dan asrama putri. Kompleks asrama putra yang diberi nama ("Darul Ftmnun"), tahun 2007 terdiri dari 40 santri laki-laki yang dibimbing oleh Us'radz Djafar. Sedangkan kompleks putri ('Nahdatun Nisaiyah" atau "Kebangkitan wanita") yang dibimbing oieh Ibu AnfLh rhaha tahun 2007 terdiri dari 53 orang sentriwati. Aktifitas yang dilakukan oleh santri DFA berkesar dan aktifitas yang mereka lahrkan setiap harinya di dalam lingkungan asrama. Di dalam asrama mereka dituntut untuk mandiri. Setiap kegiatan dan aktifitas yang dilakr:kan sesuai dengan aturan dan tata tertib yang telah ada dan menjalankannya tanpa ada paksaan dari pihak manapun. Layanan dan pembiftuuln yang dilakukan di Darul Funnun untuk para santrinya adalah pertam4 pembinaan di madrasah dengan bimbingan dan konseling dengan melibatkan psikolog dan mengadakan pemeriksaan kesehatan berkala Kedu4 pembinaan Imtaq dengan melakukan tausiyah, melaksanakan kegiatan kuliah shubuh, pembinaan menjadi imam shalat dan khatib jum'at serta kegiatan hafalan Al-Quran. Ketig4 pembinaan di asrama, nnemberikan penjelasan tentang arti pentingnya ketaatan beribadah disiplin akhlak dan Budi pekerti, muamalah dan kehidupan bersama atau sosial. Dan yang terakhir adalah dengan mengadakan kegiatan kesiswaan seperti pengabdian masyarakat, rekreasi edukatif; bidang seni, bidang olahrag4 pelatihan kepemimpinan, organisasi dan kejuangarL melalui OSIS, pramuka dan beladiri.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: P Language and Literature > P Philology. Linguistics
Unit atau Lembaga: Fakultas Ilmu Budaya > Ilmu Sejarah
Depositing User: girl 123 456
Date Deposited: 07 Apr 2011 05:45
Last Modified: 05 Oct 2011 05:37
URI: http://repository.unand.ac.id/id/eprint/10260

Actions (login required)

View Item View Item