Biografi Syaiful Nazar : Dinamika Seorang Atlet Senam Andalan Sumatera Barat (1975-2006)

Indriani, Welli (2008) Biografi Syaiful Nazar : Dinamika Seorang Atlet Senam Andalan Sumatera Barat (1975-2006). Other thesis, Fakultas Sastra.

Preview

PDF (Biografi Syaiful Nazar : Dinamika Seorang Atlet Senam Andalan Sumatera Barat (1975-2006)) - Supplemental Material Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (345Kb) | Preview

Abstract

Skripsi ini berjudul "Biografi Syaiful Nazar : Dinamika Seorang Atlet Senam Andalan Sumatera Barat (1975-2006). Penelitian ini memfokuskan dan menggambarkan sisi kehidupan Syaiful Nazar, seorang atlet senam yang berasai dari Sumatera Barat mampu mencapai puncak prestasinya hingga menjadi atlet yang merajai cabang senam karena tidak luput dalam memperoleh medali dalam setiap kejuaraan senam yang diikutinya. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode sejarah yang terdiri dari empat tahap penelitian. Pertama heuristic (pengumpulan sumber). kritik(baik kritik intern maupun kritik ekstern), interpretasi (pemahaman sumber), dan histiografi (penulisan hasil sejarah). Penelitian ini menggunakan dua sumber yaitu sumber primer dan sumber sekunder. Sumber primer didapat dari arsip, sertifikat dan penghargaan Syaiful Nazar kemudian digabungkan dengan wawancara, Kajian tentang biaografi Syaiful Nazar ini lebih barryak menggunakan sumber wawancara Syaiful Nazar sendiri dan beberapa tokoh lain yang berada di sekitar kehidupannya. Selain itu dalam penulisan ini juga menggunakan data sekunder berupa buku-buku dan tulisan terdahulu. Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa Syaiful Nazar berasal dari keluarga yang sederhana. Syaiful lahir pada tanggal 31 Agustus 1961 di Salido Kabupaten Pesisir Selatan. Ayahnya Nazaruddin merupakan seorang tentara yang kemudian beralih profesi menjadi pedagang obat keliling. Walaupun berada dalam kehidupan yang tidak berlebihan, Nazaruddin sangat peduli terhadap pendidikan dua belas orang anaknya hingga memperoleh pendidikan yang layak. Ibu Syaiful bernama Nursyiam. Untuk membantu pendapatan keluarga, Nursyiam menjual kue dan masakan. Semasa sekolah Syaiful secara perlahan mulai mengenal olah raga senam melalui SMOA dan serius berlatih untuk dapat menjadi atlet senam profesional. Kejuaraan pertama yang diikuti yaitu pada tahun 1975 dalam memperingati Hari Pendidikan Nasional (Harpenas) dan memperoleh juara pertama. Kerja keras dan kemauan yang besar untuk menjadi atlet semakin terbuka setelah Syaiful berhasil dalam kejuaraan pelajar POPSI tahun 1978 dan ditarik ke Jakarta untuk mengikuti Pelatnas. Karir senam yang bertaraf internasional mulai diikutinya dan terus mendulang medali. Selam berada di Jakarta, Syaiful tetap membawa nama daerah dalam setiap berlangsungnya PON. Pada tahun 1985 setelah mengikuti SEA GAMES di Bangkok, Syaiful mengundurkan diri dari Tim Indonesia. tahun 1988 mengundurkan diri dari Tim Sumatera barat. Selanjutnya Syaiful iebih banyak menjadi pelatih dan pemain film yang telah dijalaninya semenjak tahun 1982 ketika masih sebagai atlet senam.

Actions (login required)

View Item