Diksi dan Gaya Bahasa dalam Novel Ayat-Ayat Cinta

Yuza, Arianti (2008) Diksi dan Gaya Bahasa dalam Novel Ayat-Ayat Cinta. Other thesis, Fakultas Sastra.

Preview

PDF (Diksi dan Gaya Bahasa dalam Novel Ayat-Ayat Cinta) - Supplemental Material Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (316Kb) | Preview

Abstract

Dalam penyediaan data, digunakan metode simak, dengan teknik Simak Bebas Libat Cakap (SBLC) sebagai teknik dasar dan teknik catat sebagii teknik lanjutan. Dalam analisis data, digunakan metode padan, dengan teknik dasar Pilah Unsur penentu (pup) dengan daya pilah bersifat mental yang alatpenentunya adalah daya pilah referensial dan translasional. Teknik lanjutannya adalah teknik Hubung Banding Mlmbedakan (HBM). Adapun metode yang digunakan dalam penyajian hasil analisis data adalah metode formal. Berdasarkan hasil analisis data ditemukan diksi-diksi yang digunakan yaitu: diksi ilmiah dan populer, diksi percakapan, idiom, diksi khusus (6-erdasarkan bidang pemakaiannya) agama Islam , diksi dari bahasa asing (bahasa Arab, bahasa Inggris, dai bahasa Jerman) dan, diksi dari bahasa daerah atau bahasa nonstandar (bahasa jawa, dan dialek Jakarta atau bahasa Betawi). Gaya bahasa yang banyak digunakan dalam novel Ayat-Ayat Cinta yaitu gaya bahasa berdasarkan langsung tidakny;akna. Gaya bahasa berdasarkan langsung tidaknya makna terbagi duu, gaya bahasa retoris dan gaya bahasa kiasan. Gaya bahasa retoris yang ditemukan yuitu, aliterasi, asonansij asindeton, eufimisme, litotes, pleonasme atau tautologi, perifrasis, erotesis atau pertanyaan retoris, hiperbol, paradoks, dan oksimoran. Gaya bahasa kiasan yang ditemutan yaitu: persamaan atau simile, personifikasi, sinekdoke, metonimi4 antonomasia, ironi (sinisme dan sarkasme), inuendo, eponim dan hipalase.

Actions (login required)

View Item