Repository Universitas Andalas

Pola Pembinaan Narapidana di Lembaga Pemasyarakatan Klas II B Solok

OKTARINA, YULIA (2008) Pola Pembinaan Narapidana di Lembaga Pemasyarakatan Klas II B Solok. Other thesis, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik.

[img]
Preview
PDF (Pola Pembinaan Narapidana di Lembaga Pemasyarakatan Klas II B Solok) - Supplemental Material
Available under License Creative Commons Public Domain Dedication.

Download (407Kb) | Preview

Abstract

Pembinaan yang dilakukan terhadap narapidana disebabkan karena banyak terjadinya kejahatan sehingga bagi yang melanggar hukum agar dibina dan dididik di Lembaga Pemasyarakatan agar jera dan tidak mengulangi lagi perbuatan melanggar hukum sehingga dapat berperan aktif terhadap lingkungan masyarakat. Pada penelitian ini, yang menjadi permasalahan adalah bagaimana pola pembinaan yang diterapkan terhadap para narapidana di Lembaga Pemasyarakatan, bagaimana pola pembinaan narapidana berdasarkan pandangan dari narapidana yang masih menjalani hukuman dan narapidana yang telah bebas dan kendala apa saja yang dihadapi dalam melakukan pembinaan terhadap para narapidana. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan pola pembinaan yang diterapkan terhadap paft narapidana di Lembaga Pemasyarakatan, mendeskripsikan pola pembinaan narapidana berdasarkan pandangan narapidana yang masih menjalani hukuman dan narapidana yang telah bebas, serta mendeskripsikan kendala apa saja yang dihadapi dalam melakukan pembinaan terhadap para terpidana. Adapun metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan metode kualitatif yakni bersifat deskriptif dengan teknik observasi, wawancara dan studi kepustakaan. Pemilihan informan dengan teknik purposive yakni dimana informan akan ditentukan secara sengaja oleh peneliti dengan anggapan informan yang dipilih akan memberikdn data atau keterangan mengenai masalah penelitian. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan bahwasanya bentuk pembinaan yang dilakukan kepada narapidana berupa pendidikan agafilm yang lebih ditekankan kepada akhlak sehingga menambah keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan yang Maha Esa. Pendidikan olah raga berupa volley, sepak takraw, dll, dalam hal kesehatan dilakukan dengan didatangkan tenaga medis dari rumah sakit untuk pengecekkan kesehatan. Pendidikan keterampilan yang diberikan berupa pertukangan kayu, perbengkelan, menjahit, pertanian, perkebunan, tambak ikan, peternakan sapi, las. Pendapat narapidana yang masih menjalani hukuman ini berbeda-beda. Bagi napi yang berulang kali masuk LP pembinaan yang diberikan LP telah cukup baik tapi seringnya ia masuk LP dikarenakan ia tidak bisa menerima sanksi hukum dari masyarakat seperti gunjingan, cemoohan, fitnah sehingga ia merasa tertekan berada dalam lingkungan masyarakat. Pendapat dari napi yang sekali masuk LP disebabkan karena ia mendapatkan perlakuan diskriminasilperlakuan yang berbeda antara satu dengan lainya seperti perbedaan perlakuan yang diterima napi yang baru dengan yang berulangkali masuk. Kendala yang dihadapi dalam melakukan pembinaan terhadap narapidana berupa kurangnya tenaga personil, tidak adanya tenaga medis yang berstatus pegawai dan yang berpendidikan khusus sesuai keterampilan yang diberikan dan masih kurangnya penerimaan masyarakat terhadap bekas narapidana.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Unit atau Lembaga: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Antropologi
Depositing User: girl 123 456
Date Deposited: 13 May 2011 08:31
Last Modified: 06 Oct 2011 02:36
URI: http://repository.unand.ac.id/id/eprint/10516

Actions (login required)

View Item View Item