SUSANTI, MURNI YULIA (2008) Perilaku Pedagang Kaki Lima Dalam Menyiasati Perda No.11 Tahun 2005 Pasal 8 Ayat 1,2, 3. Other thesis, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik.
|
PDF (Perilaku Pedagang Kaki Lima Dalam Menyiasati Perda No.11 Tahun 2005 Pasal 8 Ayat 1,2, 3)
- Supplemental Material
Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (227Kb) | Preview |
Abstract
Perda No. 11 Tahun 2005 Pasal 8 Ayat l, 2, 3 merupakan salah satu bentuk peraturan yang terdapat di Daerah Kota Padang yang mengatur tentang ketertiban dan ketentraman masyarakat (Tribun Ramas) masih banyak para pedagang kaki lima yang berdagang mempergunakan fasilitas publik yang tidak diperuntukkan bagi pedagang, seperti trotoar, jalan dan tempat-tempat parkir, sehingga menggangu kenyamanan penggunaan fasilitas publik lainnya. Untuk itu yang menjadi permasalahan dalam penelitian ini adalatr bagaimana Perilaku Pedagang Kaki Lima Dalam Menyiasati Perda No. 1l Tahun 2005 Pasal 8 Ayat l, 2, 3. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui Implementasi kebijakan Perda No. 11 Tahun 2005 Pasal 8 Ayat lo 2, 3 terhadap pedagang kaki lima, Alasan-alasan pedagang kaki lima mengabaikan Perda No. 1l Tahun 2005 Pasal 8 Ayat 1,2,3. Serta mengetahui dampak keberadaan padagang kaki lima bagi pemilik toko, masyarakat pengguna jalan dan pengguna parkir di Jalan Pasar Raya Barat Padang. Manfaat dari penelitian ini diharapkan bisa menjadi acuan bagi penelitian lain dalam mengembangkan konsep sosiologis tentang perilaku pedagang kaki lima dalam dalam menyiasati sebuah kebijakan.. Penelitian ini menggunakan pendekatan Kualitatif dengan tipe deskriptif. Informan dipilih dengan menggunakan teknik purposive sampling dan dalam pengumpulan data digunakan teknik Obsevasi dan wawancara mendalam ( tidak berstruktur). Teori yang digunakan adalah Teori Exchange dari George Homans. Dari Hasil penelitian diperoleh kesimpulan bahwa Implementasi Perda No.ll Tahun 2005 Pasal 6 Ayat l, 2, 3 belum efektif karena masih belum adanya suratkeputusan dari Walikota tentang penzoningan lokasi untuk pedagang kaki lima. Selain itu terdapat konflik antara Dinas Pasar dan Dinas Perhubungan tentang siapa yang paling bertanggung jawab atas keberadaan pedagang kaki lima di lokasi parkir Jalan Pasar Raya Barat Padang. Perilaku pedagang kaki lima di lokasi tersebut bervariasi dapat dilihat dari produk yang dijual, sarana yang digunakan dan waktu berdagang mereka Alasan pedagang mengabaikan Perda No. 11 Tahun 2005 Pasal 8 Ayat 1,2, 3 tersebut adalah karena alasan kebutuhan ekonomi, tidak sampainya sosialisasi perda kepada mereka serta pemerintatl belum bersikap tegas dalam menerapkan aturan. Dapat juga diketahui bahwa keberadaan pedagang kaki lima tersebut memiliki dampak terhadap pemilik toko, pengguna parkir dan pengguna jalan. Umumnya mereka menginginkan pedagang kaki lima tersebut dipindatrkan ketempat lain karena mengganggu ketertiban dan kenyamanan.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > HM Sociology |
Unit atau Lembaga: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Sosiologi |
Depositing User: | girl 123 456 |
Date Deposited: | 13 May 2011 08:29 |
Last Modified: | 07 Oct 2011 03:03 |
URI: | http://repository.unand.ac.id/id/eprint/10537 |
Actions (login required)
View Item |