THE INTEREST OF ENGLISH ELIZABETHAN PERIOD AS DOMINANT POWER BEHIND DISCOURSE IN WILLIAM SHAKESPEARE'S OTHELLO

Yendra, Yendra (2008) THE INTEREST OF ENGLISH ELIZABETHAN PERIOD AS DOMINANT POWER BEHIND DISCOURSE IN WILLIAM SHAKESPEARE'S OTHELLO. Other thesis, Fakultas Sastra.

Preview

PDF (THE INTEREST OF ENGLISH ELIZABETHAN PERIOD AS DOMINANT POWER BEHIND DISCOURSE IN WILLIAM SHAKESPEARE'S OTHELLO) - Supplemental Material Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (308Kb) | Preview

Abstract

Skripsi ini membahas tentang Discourse dan kepentingan dari power dominan dalam sebuah drama karangan William Shakespeare yang berjudul Othello. Drama ini secara garis besar menceritakan tentang kehidupan berumah tangga seorang Moor bernama Othello yang cemburu kepada istrinya akibat adu domba yang dilakukan asistennya sendiri. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui bagaimana drama Othello di pengaruhi oleh kuasa pengetahuan atau dokrin terutama pada zaman kekuasaan ratu Elizabeth. Penulis mengunakan metode kualitatif dan deskriptif dalam penulisan skipsi ini. Untuk menganalisa adanya kepentingan dominant power dalam drama Othello, penulis mengunakan pendekatan new historicism dan mengaplikasikan teori Michel Foucault Discourse dan power. Dalam teorinya Foucault menjelaskan tentang adanya wacana pengetahuan atau dokrin yang digunakan oleh penguasa dalam tatanan kehidupan sosial masyarakat. Dengan mengaplikasikan teori ini, penulis menemukan bahwa didalam drama Othello karya William Shakespeare terdapat banyak membawa discourses dan dokrin terutama kepentingan kekuasan pada masa Elizabeth. Antara lain doktrin kekuasaan, kepercayaan, strata sosial dan doktrin kesetaraan gender.

Actions (login required)

View Item