Yulia, Novi (2008) Perubahan Sosial-Budaya Minangkabau dalam Lirik Lagu Pada Album Elly Kasim Top Hits 1960-1970 Volume I dan II: Kajian Sosiologi Karya. Other thesis, Fakultas Sastra.
|
PDF (Perubahan Sosial-Budaya Minangkabau dalam Lirik Lagu Pada Album Elly Kasim Top Hits 1960-1970 Volume I dan II: Kajian Sosiologi Karya)
- Supplemental Material
Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (327Kb) | Preview |
Abstract
Penelitian ini berjudul: "Perubahan Sosial-Budaya Minangkabau dalam Lirik Lagu Pada Album Elly Kasim Top Hits 1960-1970 Volume I dan II: Kajian Sosiologi Karya". Lirik-lirik yang lahir masa ini menjadi alat revitalisasi budaya Minangkabau dan penggunaan tahun dalam judul menunjukkan masa populernya lagu-lagu tersebut dan fase penting dari transisi dan transformasi masyarakat Minangkabau kala itu. Penelitian ini menggunakan teori sosiologi karya. Langkah kerja penelitian ini dimulai dengan mentranskrip lirik-lirik lagu tersebut kemudian ditranslet ke bahasa Indonesia. Setelah langkah ini, dilakukan analisis sosiologis terhadap objek, sehingga akan ditemukan jawaban-jawaban dari pertanyaan di rumusan masalah yakni: bagaimana gambaran kondisi sosial-budaya Minangkabau pada saat lirik lagu dalam album "Elly Kasim Top Hits 1960-1970 Volume I dan II" ini diciptakan? bagaimana gambaran kondisi sosial-budaya Minangkabau dalam album "Elly Kasim Top Hits 1960-1970 Volume I dan II"? bagaimana perubahan sosial-budaya Minangkabau dalam album "Elly Kasim Top Hits I960-t970 Volume I dan II" ? Penelitian ini menemukan bahwa lirik lagu pop Minangkabau "Elly Kasim Top Hits 1960-1970 Volume I dan II" ini tidak semata hiburan, tapi juga membangkitkan suasana "Minangkabau yang tarandam". Dari 38 lagu yang terdapat di album ini dapat dikelompokan dalam dua topik utama yaitu gambaran dan perubahan sosial- budaya Minangkabau. Topik gambaran sosial-budaya berisi tiga isu utama yaitu rantau yang terdapat dalam lirik lagu Langkisau, Perak-Perak, Rabab, Sinar Riau, Taratak Tingga, Tinggalah Kampuang, Kelok 9, dan Lintuah. Nilai dan norma dalam lirik lagu Si Nona, Lamang Tapai, Mudiak Arau dan Lintuah dan revitalisasi budaya di lirik lagu Baju Kuruang, dan Malam Bainai. Topik perubahan sosial-budaya dapat dijabarkan dalam: pertama, isu perubahan makna merantau dan sistem matrilineal dalam lirik lagu Malereang, Perak-Perak, Ombak Puruih, Rang Talu, Anak Salido, Rabab, Sinar Riau, Taratak Tingga, Langkisau, Mudiak Arau, Rusuah Hqti, Risolai dan Ayam Den Lapeh. Kedua, masalah moralitas dalam lirik lagu Malereang, Mudiak Arau, Hitam Manih, Si Nona, Lamang Tapai, Risolai dan Lah Lamo. Lagu-lagu di atas dinyanyikan oleh Elly Kasim. Perpaduan suara merdu Elly Kasim, melodi dan pesan dari lirik lagu menjadi inspirasi dari lirik dan musik lagu pop Minangkabau generasi berikutnya.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | P Language and Literature > P Philology. Linguistics |
Unit atau Lembaga: | Fakultas Ilmu Budaya > Sastra Minangkabau |
Depositing User: | Haryoshi Utami |
Date Deposited: | 01 May 2011 00:58 |
Last Modified: | 12 Oct 2011 04:21 |
URI: | http://repository.unand.ac.id/id/eprint/10728 |
Actions (login required)
View Item |