Pelaksanaan Sosialisasi Pemilu Oleh KPUD Kota Padang Pada Pemilu Legislatif Dan Pemilu Presiden Tahun 2009

Gusta, Yusyakh (2008) Pelaksanaan Sosialisasi Pemilu Oleh KPUD Kota Padang Pada Pemilu Legislatif Dan Pemilu Presiden Tahun 2009. Other thesis, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik.

Preview

PDF (Pelaksanaan Sosialisasi Pemilu Oleh KPUD Kota Padang Pada Pemilu Legislatif Dan Pemilu Presiden Tahun 2009) - Supplemental Material Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (574Kb) | Preview

Abstract

Pemilu legislatif tahun 2009 telah berlangsung pada tanggal 9 April 2009. Pemilu kali ini dilaksanakan dengan beberapa teknis baru yang salah satunya menyangkut tata cara pemberian suara. Sejumlah fenomena menarik juga terjadi setelah pelaksanaan pemilu tersebut, salah satunya adalah permasalahan menyangkut rendahnya partisipasi masyarakat yang terjadi di kota Padang. Salah satu indikator yang patut diperhatikan sehubungan dengan masalah tersebut adalah menyangkut pelaksanaan sosialisasi yang dilakukan KPUD Kota Padang sebagai lembaga penyelenggara pemilu. Dalam penelitian ini ingin menjelaskan bagaimana pelaksanaan sosialisasi pemilu yang dilakukan KPUD Kota Padang pada pemilu legislatif tahun 2009. Tujuan penelitian ini bermaksud untuk mendeskripsikan proses pelaksanaan sosialisasi pemilu legislatif dan mendeskripsikan bentuk langkah-langkah yang dilakukan KPUD Kota Padang pada Pilpres tahun 2009 setelah menurunnya partisipasi pemilih pada pemilu legislatif tahun 2009. Penelitian ini sangat penting dilakukan agar permasalahan menyangkut rendahnya partisipasi pemilih atau suara sah dalam pemilu dapat dipecahkan melalui proses sosialisasi yang baik. Pencarian data dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Proses pengambilan data adalah dengan teknik wawancara dan juga analisis terhadap literatur dan dokumen-dokumen yang berkaitan dengan penelitian. Wawancara yang dilakukan sifatnya mendalam dan tidak terstruktur menggunakan pedoman wawancara. Informan penelitian ini terdiri dari informan kunci yaitu anggota KPUD Kota Padang dan informan pelengkap dari masyarakat pemilih, media massa dan LSM yang dipilih secara purposive sampling. Dari hasil penelitian didapat bahwa KPUD Kota Padang melakukan sosialisasi pemilu legislatif melalui metode tatap muka, melalui alat bantu dan melalui kerjasama dengan lembaga atau instansi lain. KPUD juga memanfaatkan agen-agen sosialisasi seperti keluarga, sekolah, kelompok pertemanan, kelompok pekerja dan media massa. Pola komunikasi yang dibangun ketika melakukan sosialisasi adalah komunikasi satu arah dan komunikasi dua arah. Dari penelitian ini juga dapat disimpulkan bahwa sosialisasi yang dilakukan KPUD Kota Padang kurang efektif karena minimnya dana, waktu yang sempit serta kurangnya koordinasi dan perencanaan di lingkungan internal dan eksternal KPUD. Pada Pilpres Tahun 2009, KPUD Kota Padang tetap melakukan metode sosialisasi yang sama dengan pemilu legislatif sebelumnya dengan lebih meningkatkan frekuensi kegiatan. Hal ini disebabkan oleh informasi Pilpres 2009 lebih sederhana dibandingkan pemilu sebelumnya.

Actions (login required)

View Item