Repository Universitas Andalas

Tradisi Makan Bajamba Dalam Upacara Perkawinan (Study Kasus : Makan Bajamba di Kenagarian Maek Kecamatan Bukit Barisan Kabupaten 50 Kota)

Nofriza, Seprianti (2008) Tradisi Makan Bajamba Dalam Upacara Perkawinan (Study Kasus : Makan Bajamba di Kenagarian Maek Kecamatan Bukit Barisan Kabupaten 50 Kota). Other thesis, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik.

[img]
Preview
PDF (Tradisi Makan Bajamba Dalam Upacara Perkawinan (Study Kasus : Makan Bajamba di Kenagarian Maek Kecamatan Bukit Barisan Kabupaten 50 Kota)) - Supplemental Material
Available under License Creative Commons Public Domain Dedication.

Download (478Kb) | Preview

Abstract

Perkawinan merupakan siklus hidup yang sangat penting karena seseorang mulai membentuk kelompok sendiri diluar kelompok sukunya, sebagai pengukuhan hubungan sosial antara kerabat, antara sahabat dan untuk menyambung hubungan silaturrahmi yang baik. Untuk memperingati itu diadakan upacara, begitu juga dengan masyarakat Nagari Maek. Salah satu rangkaian upacara perkawinan yang dianggap penting adalah tradisi Makan Bajamba. Latar belakang penulisan ini adalah bahwa tradisi ini dilaksanakan pada upacara perkawinan, dan setelah makan bajamba undangan harus membayar sebanyak Rp 10.000,- yang diletakkan di atas piring yang berisi daun sirih.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Unit atau Lembaga: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Antropologi
Depositing User: Haryoshi Utami
Date Deposited: 19 Apr 2011 09:08
Last Modified: 06 Oct 2011 03:51
URI: http://repository.unand.ac.id/id/eprint/11055

Actions (login required)

View Item View Item