Repository Universitas Andalas

Latar Belakang dan Kendala Pemasangan MOP (Medis Operasi Pria) pada Kelompok KB Pria Kencana Matur di Nagari Matua Hilia Kecamatan Matur kabupaten Agam

Alfidon, Gusta (2008) Latar Belakang dan Kendala Pemasangan MOP (Medis Operasi Pria) pada Kelompok KB Pria Kencana Matur di Nagari Matua Hilia Kecamatan Matur kabupaten Agam. Other thesis, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik.

[img]
Preview
PDF (Latar Belakang dan Kendala Pemasangan MOP (Medis Operasi Pria) pada Kelompok KB Pria Kencana Matur di Nagari Matua Hilia Kecamatan Matur kabupaten Agam) - Supplemental Material
Available under License Creative Commons Public Domain Dedication.

Download (472Kb) | Preview

Abstract

Orientasi penyelenggaraan KB sebelum tahun 1990 berkisar di seputar pengendalian angka kelahiran melalui penggunaan alat kontrasepsi kepada pasangan usia subur dengan fokus kaum perempuan. Hak-hak reproduksi dan kesehatan reproduktif antara laki-laki dan perempuan itu sama seperti yang dikatakan dalam Kongres Internasional tentang kependudukan dan pembangunan (ICPD tahun 1994) di Kairo. Oleh sebab itu kaum laki-laki (suami) juga harus menyadari bahwa keputusan untuk menciptakan keluarga sejahtera adalah keputusan suami dan istri. Seharusnya kaum laki-laki juga ikut andil dalam Keluarga Berencana dengan menjadi peserta KB. Dari sedikit akseptor KB laki- laki, ada hal yang menarik untuk diketahui yaitu adanya kelompok-kelompok KB pria. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan tipe pendekatan deskriptif. Teknik pengumpulan data adalah observasi dan wawancara mendalam. Analisis data menggunakan metode deskriptif yaitu data yang diperoleh dilapangan disusun secara sistematis dan disajikan secara deskriptif sehingga dapat memberikan gambaran tentang masalah yang ada. Penelitian ini menggunakan kajian pertukaran sosial melalui kerangka pemikiran Homans yang banyak membahas tentang reward dan punishment. Gambaran yang akan dideskripsikan adalah latar belakang dan kendala pemasangan MOP di kelompok KB pria Kencana Matur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa latar belakang pemasangan MOP pada kelompok KB pria Kencana Matur adalah tindakan dalam memilih alat kontrasepsi dipengaruhi oleh faktor eksternal dan internal. Faktor eksternal yaitu peer group/teman dekat yang menggambarkan tentang kelebihan dan kelemahan alat kontrasepsi sedangkan faktor internal datang dari keinginan informan untuk tidak menambah jumlah anak dan iba melihat istrinya kena efek samping oleh alat kontrasepsi. Dalam memasang MOP anggota kelompok menanyakan dahulu kepada orang yang lebih ahli di bidang tersebut. Baik kepada teman-teman yang telah mengikuti dan Pengawas Lapangan Keluarga Berencana (PLKB). Alasan suami untuk mengikuti MOP atau Vasektomi karena tidak ingin mempunyai anak lagi, sayang kepada istri dan faktor ekonomi yang tergolong kurang mampu. Sedangkan kendala pemasangan MOP mencakup kendala budaya, kendala kesehatan, kendala ekonomi dan kendala sosiologis. Dari bermacam kendala yang dihadapi terdapat harapan dari anggota kelompok yaitu janji-janji yang telah di katakan oleh pihak yang terkait agar ditepati jangan hanya mengiming-iming anggota kelompok dan dibutuhkan perhatian pemerintah yang serius terhadap kelompok KB Kencana Matur.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: H Social Sciences > HM Sociology
Unit atau Lembaga: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Sosiologi
Depositing User: Haryoshi Utami
Date Deposited: 15 Apr 2011 07:28
Last Modified: 05 Oct 2011 06:20
URI: http://repository.unand.ac.id/id/eprint/11080

Actions (login required)

View Item View Item