PELAKSANAAN PEMBERIAN KREDIT MODAL KERJA PADA BANK MANDIRI CABANG IMAM BONJOL PADANG

NADEJA, IRISA (2008) PELAKSANAAN PEMBERIAN KREDIT MODAL KERJA PADA BANK MANDIRI CABANG IMAM BONJOL PADANG. Other thesis, Fakultas Hukum..

Preview

PDF (PELAKSANAAN PEMBERIAN KREDIT MODAL KERJA PADA BANK MANDIRI CABANG IMAM BONJOL PADANG) - Supplemental Material Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (317Kb) | Preview

Abstract

Memberikan kredit merupakan salah satu kegiatan usaha dari perbankan. Kredit diberikan bagi masyarakat psrseorangan maupun badan usaha untuk memenuhi kebutuhan konsumsinya maupun untuk meningkatkan produksinya. Kredit terdiri atas beberapa jenis bila dilihat dari berbagai pandangan, salah satunya adalah kredit modal kerja. Kredit modal kerja ini diberikan untuk membiayai kegiatan usaha sohingga usaha tetap berjalan lancar. Adapun yang menjadi permasalahan dalam penulisan ini adalah syarat - syarat dan prosedur untuk memperoleh kredit modal kerja, kendala - kendala yang ditemui dalam pemberian kredit modal kerja dan upaya yang ditempuh untuk menanggulanginya serta upaya penyelesaian kredit modal kerja yang bermasalah. Untuk - membahas permasalahan tersebut maka penulis menggunakan metode penelitian yuridis sosiologis yaitu pendekatan yang menekankan pada aspek hukum (peraturan perundang - undangan ) dan kemudian dikaitkan dengan praktek yang te{adi dilapangan. Pengumpulan data. dilatrukan dengan wawancara secara terstruktur dengan unit commercial banking dan studi dokumen. Dalam penelitian yang penulis lakukan menunjukkan bahwa nasabah yang ingln mendapatkan kredit modal kerja harus melalui prosedur dan melengkapi semua persyaratan yang telatr ditetapkan oleh Bank Mandiri Cabang Imam Bonjol Padang. Dalam pelaksanaan pemberian kredit modal kerja terdapat beberapa kendala diantaranya masalah jaminan yang diberikan oleh pemohon tidak mempunyai nilai juat yailg tingg sehingga menyulitkan posisi kredihrr jika debitur wanprestasi, nasabah tidak lengkap administrasinya sehingga dapat memperlambat proses pemberian kredit modal kerja, nasabah tidak melaksanakan prestasi sesuai dengan yang diperjanjikan. Tidak semua kredit modal kerja yang diberikan dikembalikan tepat waktu. Kredit yang tidak dikembalikan tepat waktu akan mendatangkan kerugran pada bank dan digolongkan pada kredit yang bermasalah.

Actions (login required)

View Item