ANALISIS EFISIENSI INSEMINASI BUATAN PADA PROGRAM GERBANG SERBA BISA DI KABUPATEN SAWAHLUNTO/SIJUNJUNG

Syafrizal, Syafrizal (2008) ANALISIS EFISIENSI INSEMINASI BUATAN PADA PROGRAM GERBANG SERBA BISA DI KABUPATEN SAWAHLUNTO/SIJUNJUNG. Masters thesis, Program Pascasarjana.

Preview

PDF (ANALISIS EFISIENSI INSEMINASI BUATAN PADA PROGRAM GERBANG SERBA BISA DI KABUPATEN SAWAHLUNTO/SIJUNJUNG) - Supplemental Material Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (609Kb) | Preview

Abstract

Penelitian ini dilakukan di wilayah program Gerbang Serba Bisa Kabupaten Sawahlunto/Sijunlung mulai dai 22 November 1999 sampai dengan 31 Januari 2000. Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh lama thawing; fertilitas induk, kemampuan peternak mendeteksi berahi dan pengalaman inseminator terhadap angka efisiensi inseminasi. Penelitian ini dilakukan dengan metode survai melalui wawancara berda- sarkan daftar pertanyaan dan pengamatan langsung di lapangan. Sampel diambil dari masing-masing wilayah kerja inseminator yang dilakukan secara *propor- sional random sampling" dari populasi yaitu semua induk sapi po yang sedang bunting pada saat penelitian. Efisiensi dilihat berdasarkan angka Service perconception yang dipengaruhi oleh lama thawing, fertilitas induk kemampuan peternak mendeteksi berahi, dan pengalaman inseminator. Analisis data menunjukkan rata-rata service perconception adalah 1,66, jarak waktu thawing ke inseminasi 18,15 menit, kesuburan menunjukkan angka 2,29, kemampuan peternak mendeteksi berahi 2,87 dan pengalaman inseminator 0,83. Berdasarkan analisis keragaman hubungan angka efisiensi inseminasi (S/C) dengan peubah bebas, terlihat tidak semua peubah bebas yang mempengaruhi S/C. Peubah-peubah yang mempengaruhinya adalah : lama thawing dan kesuburan ternak (P<O,01), sedangkan kemampuan peternak mendeteksi berahi dan pengala- man inseminator tidak berpengaruh nyata (P>0,05). Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa untuk ternak sapi PO pada program Gerbang Serba Bisa, bahwa efisiensi inseminasi 88% dipengaruhi lama thawing dan fertilitas induk. Untuk lebih meningkatkan angka efisiensi dan mening- katkan populasi ternak bibit pada program "gerbang serba bisa" di Kabupaten Sawahlunto/ Sijunjung kedua faktor ini perlu perhatian yang serius.

Actions (login required)

View Item