Repository Universitas Andalas

POLA PENGASUHAN ANAK PADA KELUARGA YANG BERCERAI (Kasus : Di Sawah Paduan Kelurahan Pakan Kurai Kec. Guguk Panjang, Bukittinggi)

Y, Deniz (2008) POLA PENGASUHAN ANAK PADA KELUARGA YANG BERCERAI (Kasus : Di Sawah Paduan Kelurahan Pakan Kurai Kec. Guguk Panjang, Bukittinggi). Other thesis, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik.

[img]
Preview
PDF (POLA PENGASUHAN ANAK PADA KELUARGA YANG BERCERAI (Kasus : Di Sawah Paduan Kelurahan Pakan Kurai Kec. Guguk Panjang, Bukittinggi)) - Supplemental Material
Available under License Creative Commons Public Domain Dedication.

Download (413Kb) | Preview

Abstract

Keluarga merupakan sebuah komunitas terkecil yang menaungi terbentuknya tinqkah laku komponen-komponen di dalamnya. Tidak semua keluarga mampu berjalan bahagai, ada beberapa yang mengalami kegagalan sehingga harus mengakhirinya melalui penceraian. Perceraian yang terjadi dalam sebuah keluarga berdampak pada anak. Orang tua yang bertugas sebagai pengasuh dan pendidik anak memiliki berbagai cara dalam melaksanakan kewajiban. Bagaimana saja pola pengasuhan anak yang terjadi dalam keluarga yang bercerai menjadi perumusan masalah dalam penelitian ini. Tujuan dari penelitian ini terdiri dari tujuan umum dan tujuan khusus. Tujuan umum dari penelitian ini adalah mendeskipsikan pola pengasuhan anak pada keluarga yang bercerai. Sedangkan tujuan khusus dari penelitian ini adalah untuk menjelaskan bagaimana pola pengasuhan anak pada keluarga yang bercerai hingga menjadi individu yang sukses. Manfaat dari penelitian ini antara lain : 1). Secara akademis penelitian ini dapat menjadi sumbangan bagi disiplin ilmu sosiologi, terutama pengayaan dalam kajian mengenai sosialisasi anak, 2). Menyediakan informasi yang lebih akurat mengenai proses sosialisasi anak dalam keluarga yang bercerai. Bentuk-bentuk pola pengasuhan menurut teori yang didapat ada yang bersifat otoriter, demokrasi, dan permisif. Pola pengasuhan yang diterapkan dalam keluarga merupakan sebuah dasar bersosialisasi yang diajarkan oleh keluarga untuk mempersiapkan anaknya agar dapat masuk dalam lingkungan masyarakat. Namun bagi keluarga bercerai pola pengasuhan terhadap anak juga beragam. Dalam keluarga bercerai, kebanyakan yang terjadi bahwa anak biasanya diasuh oleh salah satu orang tua, sehingga kemungkinan besar pengasuhan yang merupakan kunci utama pembentukan sikap dan tingkah laku anak menjadi kurang optimal. Metodologi yang digunakan dalam penelitian ini adalah metodologi pendekatan kualitatif. Teknik pemilihan informan, subjek penelitian. Informan penelitian dilakukan dengan pendekatan metode ini pula. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi non partisipan dan wawancara mendalam. Analisis data pun dilakukan dengan metode kualitatif. Informan dipilih dengan cara random sampling (secara acak).

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: H Social Sciences > HM Sociology
Unit atau Lembaga: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Sosiologi
Depositing User: Haryoshi Utami
Date Deposited: 01 May 2011 00:54
Last Modified: 11 Oct 2011 09:26
URI: http://repository.unand.ac.id/id/eprint/12210

Actions (login required)

View Item View Item