UPAYA HUKUM OLEH BANK DALAM MENYELESAIKAN KREDIT MACET (Studi Pada PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Cabang Imam Bonjol)

Octarina, Vera (2008) UPAYA HUKUM OLEH BANK DALAM MENYELESAIKAN KREDIT MACET (Studi Pada PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Cabang Imam Bonjol). Other thesis, Fakultas Hukum.

Preview

PDF (UPAYA HUKUM OLEH BANK DALAM MENYELESAIKAN KREDIT MACET (Studi Pada PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Cabang Imam Bonjol)) - Supplemental Material Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (370Kb) | Preview

Abstract

Pembangunan nasional yang dilaksanakan selama ini bertujuan untuk mewujudkan masyarakat yang adil dan makmur berdasarkan pancasila dan UUD 1945. Salah satu faktor penunjangnya yaitu sektor perbankan yang secara aktif menyalurkan dana kepada masyarakat melalui kredit-kredit dalam pembiayaan pembangunan. Bank Negara Indonesia adalah salah satu bank pemerintah yang ikut berperan aktif dalam pembangunan melalui kegiatannya dan menyalurkan kredit pada masyarakat. Namun kredit yang disalurkan tersebut adakalanya mengalami kemacetan atau disebut dengan kredit macet. Berkaitan dengan hal tersebut, yang menjadi permasalahan disini adalah faktor apakah yang menjadi penyebab te{adinya kredit macet di BNI khususnya Cabang Imam Bonjol, upaya hukum apakah yang diambil oleh BM Cabang Imam Bonjol dalam menyelesaikan kredit macet tersebut serta kendala apa saja yang ditemui oleh BNI dalam menetapkan upaya hukum tersebut. Untuk menjawab permasalahan di atas, maka penulis menggunakan metode yuridis sosiologi, yaitu penulis langsung melakukan penelitian ke BNI Cabang Imam Bonjol dan KP2LN (Kantor Pelayanan Piutang dan Lelang Negara) dengan melakukan wawancara untuk mendapatkan data primer dan studi dokumen untuk mendapatkan data sekunder. Serta analisis data yang penulis gunakan bersifat kualitatif dan kuantitatif . Berdasarkan hasil penelitian, penulis berkesimpulan bahwa kredit macet yang terjadi pada BNI Cabang Imam Bonjol disebabkan oleh dua faktor yaitu faktor intern (dalam Bank) dan faklor ekstern (berasal dari nasabah ) serta faktor lainnya seperti bencana alam. Mengenai upaya hukum yang diambil oleh BNI, khususnya dalam menyelesaikan kredit macet tersebut adalah menyerahkannya ke KP2LN dari 3 alternatif penyelesaian kredit macet yang ada.

Actions (login required)

View Item