Repository Universitas Andalas

Peningkatan Keragaman Tanaman Sukun (Artocarpus communis) melalui Kultur In Vitro dan Irradiasi Sinar Gamma dalam Upaya Mendapatkan Klon Unggul

Herawati, Netti and Satria, Benni and Mayerni , Reni and Ardi, ArdiArdi (2009) Peningkatan Keragaman Tanaman Sukun (Artocarpus communis) melalui Kultur In Vitro dan Irradiasi Sinar Gamma dalam Upaya Mendapatkan Klon Unggul. Working Paper. Fakultas Pertanian. (Unpublished)

[img] Microsoft Word (Peningkatan Keragaman Tanaman Sukun (Artocarpus communis) melalui Kultur In Vitro dan Irradiasi Sinar Gamma dalam Upaya Mendapatkan Klon Unggul) - Supplemental Material
Available under License Creative Commons Public Domain Dedication.

Download (299Kb)

Abstract

Penelitian bertujuan untuk mendapatkan konsentrasi ZPT Auksin dan Sitokinin yang terbaik untuk mendorong pertumbuhan dan perkembangan eksplan tanaman sukun membentuk sebagai sumber plasma nutfah, dan mendapatkan konsentrasi zat osmotikum dan retardan yang terbaik pada media kultur untuk menghambat pertumbuhan tunas plantlet pisang dalam usaha konservasi plasma nutfah secara in vitro. Percobaan ini terdiri dari dua tahap. Percobaan tahap pertama mengunakan rancangan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL), dimana media kultur yang digunakan adalah Media MS. Kombinasi konsentrasi zat pengatur tumbuh yang diperlakukan pada media kultur adalah : A) 1,00 ppm 2,4-D + 1,75 ppm BAP + 0, 10 pprn Kinetin ; B). 2,00 ppm 2,4-D + 1,75 ppm BAP + 0, 10 pprn. Kinetin; C). 3,00 ppm 2,4-D + 1,75 ppm BAP + 0, 10 pprn Kinetin; D).1,00 ppm 2,4-D + 3,5 ppm BAP + 0, 10 ppm Kinetin; E). 2,00 ppm 2,4-D + 3,50 ppm BAP + 0, 10 ppm Kinetin; F). 3,00 ppm 2,4-D + 3,50 ppm. BAP + 0, 10 ppm Kinetin, sehingga ada 18 macam kombinasi perlakuaan, tiap kombinasi perlakuan terdiri dari 3 ulangan. Percobaan tahap kedua merupakan percobaan tahap mendapatkan dosis irradiasi sinar gamma yang sesuai dengan LD 50 = ED 50. Dimana kalus,tunas, dan plantlet hasil percobaan tahap I di irradiasi dengan sinar gamma pada berbagai dosis. Adapun dosis radiasi yaitu : 1).0,00 Gy; 2).15,00Gy; 3).30,00 Gy;4).45,00 Gy; 5).60,00 Gy; 6).75,00 Gy; dan 7).90,00 Gy. Penelitian inii dilakuka di laboratorium Radioisotop Batan Pasar Jum’at. Tiap satuan percobaan diulang 3 kali, dan menggunakan 25 eksplan per observasi, sehingga diperoleh 600 unit satuan percobaan. MS yang diperkaya dengan 3,00 ppm 2,4-D. Selanjutnya kalus yang terbentuk disubkultur 5 kali pada media MS dengan konsentrasi 2,4-D 3,00 ppm. Data hasil pengamatan dianalisis dengan sidik ragam, dan bagi yang berbeda nyata dilanjutkan uji Duncan Multiple New Range Test (DMNRT) pada taraf nyata 5 %. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan kombinasi konsentrasi 2,00 ppm 2,4-D + 1,75 ppm BAP + 0,10 ppm Kinetin pada media MS menunjukkan hasil yang tertinggi dalam mendorong eksplan yang hidup, mengalami pencoklatan yang terendah, saat terbentuk kalus tercepat, persentase eksplan membentuk kalus tertinggi, persentase terjadinya keragaman somaklonal kalus dan selanjutnya pada kombinasi konsentrasi 1,00 ppm 2,4-D + 3,50 ppm Bap + 0,10 ppm Kinetin pada Media MS menunjukkan persentase eksplan membentuk shootlet tertinggi. Selanjutnya hasil percobaan tersebut sebelum diperlakukan pada percobaan tahap dua yaitu tahap peningkatan keragaman somaklonal hasil in vitro dengan irradiasi sinar gamma, terjadi bencana gempa bumi sehingga seluruh materi percobaan hasil penelitian tahap 1 tidak dapat digunakan karena seluruh jaringan eksplan mengalami kematian. Selanjutnya karena lampu mengalami pemadaman selama sebulan pasca gempa maka peneliti mencoba melakukan kembali percobaan dari awal pada bulan Oktober tetapi hasilnya sampai bulan November belum dapat digunakan untuk penelitian tahap kedua. Peneliti tetap akan menyelesaikan penelitian tahap kedua nantinya. Hasil penelitian tahun pertama ini nantinya dapat digunakan untuk penelitian pada tahun kedua. Kata-kata kunci : eksplan,Shootlet, in vitro, 2,4-D, BAP, Kinetin, Somaklonal

Item Type: Monograph (Working Paper)
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Unit atau Lembaga: Fakultas Pertanian > Agronomy
Depositing User: SSi diana zulyetti
Date Deposited: 31 May 2010 09:52
Last Modified: 31 May 2010 09:52
URI: http://repository.unand.ac.id/id/eprint/1321

Actions (login required)

View Item View Item