Repository Universitas Andalas

RANCANG BANGUN ALAT PENGERING TIPE KONVEYOR OTOMATIS UNTUK PENINGKATAN MUTU BIJI KAKAO SECARA NONDESTRUKTIF BERBASIS PROGRAMMABLE LOGIC CONTROLL DAN IMAGE PROCESSING

Sandra, Sandra and Andasuryani, Andasuryani and Santosa, Santosa and Ekaputri, Reny (2009) RANCANG BANGUN ALAT PENGERING TIPE KONVEYOR OTOMATIS UNTUK PENINGKATAN MUTU BIJI KAKAO SECARA NONDESTRUKTIF BERBASIS PROGRAMMABLE LOGIC CONTROLL DAN IMAGE PROCESSING. Working Paper. Fakultas Pertanian. (Unpublished)

[img] Microsoft Word (RANCANG BANGUN ALAT PENGERING TIPE KONVEYOR OTOMATIS UNTUK PENINGKATAN MUTU BIJI KAKAO SECARA NONDESTRUKTIF BERBASIS PROGRAMMABLE LOGIC CONTROLL DAN IMAGE PROCESSING) - Supplemental Material
Available under License Creative Commons Public Domain Dedication.

Download (517Kb)

Abstract

Proses pengeringan pada kakao kering berfungsi untuk mendapatkan biji yang berkualitas, jadi setiap biji ahrus mendapatkan suhu yang sama agar pengeringannya merata. Untuk mengatasi persoalan-persoalan diatas, maka perlu suatu rumusan dalam proses pengeringan. Sistem pengeringan konveyor salah satu pemecahan masalah, dimana dengan sistem ini setiap biji kakao dapat menerima panas yang sama tanpa pengadukan. Penelitian ini bertujuan merancang, membangun baik perangkat keras maupun perangkat lunak, menguji alat pengering, sistem konveyor yang dapat bekerja secara kontinyu dan menggunakan teknik pemeriksaan non-destruktif (image processing). Metode yang dilakukan adalah kajian sifat fisik dan mekanik biji kakao, rancang bangun sistem mekanik, kajian sistem konveyor. Penelitian dilakukan di jurusan teknik Pertanian, Fateta Unand. Hasil yang didapat dimensi mayor, intermediate dan minor dari biji kakao rata-ratanya adalah 22.38 mm, 13.18 mm dan 7.14 mm. Sphericity biji kakao kecil dari 1. True densitas biji kakao adalah 1.0014 gr/cm3. Bulk densitas, porositas,volume, luas permukaan berturut-turut sebagai berikut 0.42 gr/cm3 , 56.26%, 707.98 mm3, dan 434.74 mm2. Roller konveyor dibuat dari karet tahan panas, belt konveyor berbahan dasar stainless steel, kecepatan roller sebesar 45 rpm. Awal pengeringan biji kakao harus dengan suhu 90 ◦C selama 15 menit dilanjutkan dengan suhu 70 ◦C. indek warna merah (r) lebih tinggi dari nilai indek warna hijau dan warna biru, dan Nilai saturasi biji kakao makin berkurang dengan turunnya nilai kadar air. Kata kunci: pengeringan, kakao, sifat fisik dan mekanik, konveyor

Item Type: Monograph (Working Paper)
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Unit atau Lembaga: Fakultas Pertanian > Agronomy
Depositing User: SSi diana zulyetti
Date Deposited: 31 May 2010 09:51
Last Modified: 31 May 2010 09:51
URI: http://repository.unand.ac.id/id/eprint/1340

Actions (login required)

View Item View Item