Repository Universitas Andalas

SELEKSI IN VITRO TUMBUHAN ANDALAS (Morus macroura Miq.) YANG TOLERAN TERHADAP CEKAMAN KEKERINGAN MENGGUNAKAN POLIETILENA GLIKOL (PEG)

Suwirmen, Suwirmen and Dawair, Zuraida (2009) SELEKSI IN VITRO TUMBUHAN ANDALAS (Morus macroura Miq.) YANG TOLERAN TERHADAP CEKAMAN KEKERINGAN MENGGUNAKAN POLIETILENA GLIKOL (PEG). Working Paper. Fakultas MIPA. (Unpublished)

[img] Microsoft Word (SELEKSI IN VITRO TUMBUHAN ANDALAS (Morus macroura Miq.) YANG TOLERAN TERHADAP CEKAMAN KEKERINGAN MENGGUNAKAN POLIETILENA GLIKOL (PEG)) - Supplemental Material
Available under License Creative Commons Public Domain Dedication.

Download (17Mb)

Abstract

Penelitian tentang seleksi in vitro tumbuhan Andalas (Morus macroura Miq.) yang toleran terhadap cekaman kekeringan menggunakan Polietilena Glikol (PEG) telah dilakukan dengan memanfaatkan daun dan tunas sebagai sumber eksplan yang berasal dari hasil perbanyakan secara in vitro. Induksi kalus eksplan daun yang toleran cekaman kekeringan dilakukan pada media MS + 2,0 mg/L BAP + 1,0 mg/L NAA dengan penambahan 1,0-4,0% PEG. Kemampuan eksplan tunas membentuk tunas aksilar akibat cekaman kekeringan 1,0-3,0% PEG diuji pada media MS + 1,0-3,0 mg/L BAP. Induksi perakaran tunas toleran cekaman kekeringan dilakukan pada media MS setengah komposisi + 2 g/L arang aktif yang mengandung 0,0-4,0% PEG. Kemampuan pembentukan kalus, perbanyakan tunas aksilar dan pembentukan serta pertumbuhan akar diamati pada akhir perlakuan. Analisis kandungan prolina dilakukan sebagai salah satu parameter dalam menilai cekaman kekeringan pada eksplan. Hasil penelitian memberikan gambaran bahwa eksplan daun mampu menginisiasi pembentukan kalus dengan peningkatan konsentrasi PEG maksimal 3%. Multiplikasi tunas aksilar pada sampel tunas tidak dapat berlangsung dengan baik akibat adanya 1-3% PEG pada media yang menghalangi penyerapan BAP. Induksi pembentukan dan pertumbuhan akar terhambat akibat adanya 1-4% PEG pada media dimana semakin tinggi konsentrasi PEG semakin sedikit akar yang dihasilkan dan tunas mengalami kekerdilan. Kandungan prolina meningkat seiring dengan peningkatan cekaman kekeringan yang diberikan oleh 0-4% PEG pada media Kata Kunci: Morus macroura Miq., Tunas, Daun, Polietilena Glikol (PEG), Prolin, In Vitro

Item Type: Monograph (Working Paper)
Subjects: Q Science > QK Botany
Unit atau Lembaga: Fakultas MIPA > Biologi
Paca Sarjana > Doktor > Fakultas MIPA > Biologi
Fakultas MIPA > Biologi
Depositing User: SSi diana zulyetti
Date Deposited: 31 May 2010 09:51
Last Modified: 31 May 2010 09:51
URI: http://repository.unand.ac.id/id/eprint/1346

Actions (login required)

View Item View Item