Kajian Tentang Pengaruh Beberapa Perlakuan Daun/Ranting Tanaman Gambir (Uncuria gambir Roxb) Sebelum Proses Ekstraksi terhadap Perubahan Anatomi Daun dan Karakteristik Gambir Kering

Rahmawati, Rahmawati (2008) Kajian Tentang Pengaruh Beberapa Perlakuan Daun/Ranting Tanaman Gambir (Uncuria gambir Roxb) Sebelum Proses Ekstraksi terhadap Perubahan Anatomi Daun dan Karakteristik Gambir Kering. Masters thesis, Paca Sarjana.

Preview

PDF (Kajian Tentang Pengaruh Beberapa Perlakuan Daun/Ranting Tanaman Gambir (Uncuria gambir Roxb) Sebelum Proses Ekstraksi terhadap Perubahan Anatomi Daun dan Karakteristik Gambir Kering) - Supplemental Material Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (344Kb) | Preview

Abstract

Gambir adalah ekstrak daun dan ranting tanaman Uncaria gambir (Hunter) Roxb yang dikeringkan. Ekstrak gambir mengandung tanin, asam catechu tannat (tanin), pirocatechol, gambir berflurosensi, catechu merah, quersetin, fixed oil, dan lilin. Kandungan utama gambir adalah katekin (7-33 %), dan catechu acid atau tanin 20%-55 %) Di Sumatera Barat khususnya di Kabupaten Lima Puluh Kota, penanaman gambir banyak dilakukan di daerah yang mempunyai topografi berbukit dengan kemiringan 50% s/d 100 % serta luas pemilikan masing-masing petani bervariasi, keadaan ini menyebabkan te4adinya waktu panen yang lama dan penumpukan daun/ranting sebelum diolah, sehingga akan berpengaruh terhadap rendemen gambir yang dihasilkan. Daunlranting gambir harus segera diolah karena jika ditunda pengolahannya akan menumnkan kadar tanin yang bisa diekstrak. Heyne (1987) menjelaskan bahwa hasil panen gambir yang terlantar atau tertunda selama 24 lal:r. akan mengurangi kadar getahnya. Dari hasil penelitian Samkumiawan (2001), dibuktikan bahwa penundaan olah daun gambir selama 4 dan 8 jam berpengaruh nyata terhadap rendemen, kadar katekin, kadar abu, dan kadar bahan tak larut dalam alkohol, tetapi tidak berpengaruh nyata terhadap kadar bahan tak larut dalam air dan kadar air. Menurut Jubahar, Bahtiar, dan Rohimah (2004), terjadinya penurunan rendemen dan mutu gambir karena penundaan waktu pengolah an dapat diatasi dengan inaktivasi enzim.

Actions (login required)

View Item