TROUBLESHOOTING SISTEM BAHAN BAKAR EFI DITINJAU DARI PREDICTIVE MAINTENANCE PADA TOYOTA YARIS 1NZ-FE

Yuhelmi, Putra (2008) TROUBLESHOOTING SISTEM BAHAN BAKAR EFI DITINJAU DARI PREDICTIVE MAINTENANCE PADA TOYOTA YARIS 1NZ-FE. Other thesis, Politeknik Universitas Andalas.

Preview

PDF (TROUBLESHOOTING SISTEM BAHAN BAKAR EFI DITINJAU DARI PREDICTIVE MAINTENANCE PADA TOYOTA YARIS 1NZ-FE) - Supplemental Material Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (601Kb) | Preview

Abstract

Seiring dengan perkembangan teknologi dan kemajuan ilmu pengetahuan, sistem bahan bakar konvensional diubah menjadi sistem bahan bakar Electronic Fuel Injection (EFI). Sistem bahan bakar EFI lebih baik dari sistem yang masih konvensional karena sistem ini dirancang supaya perbandingan bahan bakar dan udara lebih optimal. Sistem EFI terdiri dari tiga sistem yaitu sistem bahan bakar, sistem induksi udara dan sistem control elektronik. Sistem EFI tidak dapat berfungsi apabila terjadi gangguan terhadap Electronic Control Unit (ECU) sebab ECU inilah yang mengatur atau mengendalikan mesin dan peralatan lainnya. Troubleshooting merupakan pencarian sumber masalah atau gejala kerusakan secara sistematis sehingga masalah tersebut dapat diselesaikan, mencari gejala kerusakan tersebut kita lakukan dengan langkah Predictive Maintenance yaitu suatu tindakan perawatan dan perbaikan bersifat harus segera dilakukan secara bersamaan dengan perawatan berkala jika suatu ketika terdeteksi adanya kelainan-kelainan yang berarti, jika gejala kerusakan itu muncul kita harus bisa memprediksi penyebab timbulnya gejala kerusakan tersebut, setelah itu kita lakukan pemeriksaan dan perbaikan terhadap sistem bahan bakar EFI. Kerusakan pada sitem bahan bakar EFI biasanya disebabkan karena kualitas bahan bakar tidak baik sebab apabila bahan bakar kotor dapat menyebabkan injector tidak dapat menginjeksikan bahan bakar dan pompa bahan bakar cepat rusak.

Actions (login required)

View Item