Repository Universitas Andalas

Perbanyakan Tanaman Pisang Jantan (AAB) dan Pisang Buai (AAA) Secara In Vitro dengan Menggunakan Sistem Kultur Padat, Cair dan Temporary Immersion System (TIS

Fitriani, Fitriani (2008) Perbanyakan Tanaman Pisang Jantan (AAB) dan Pisang Buai (AAA) Secara In Vitro dengan Menggunakan Sistem Kultur Padat, Cair dan Temporary Immersion System (TIS. Masters thesis, Program Pascasarjana Unand.

[img]
Preview
PDF (Perbanyakan Tanaman Pisang Jantan (AAB) dan Pisang Buai (AAA) Secara In Vitro dengan Menggunakan Sistem Kultur Padat, Cair dan Temporary Immersion System (TIS) - Supplemental Material
Available under License Creative Commons Public Domain Dedication.

Download (763Kb) | Preview

Abstract

Masalah ketahanan pangan saat ini telah menjadi isu utama pembangunan di Indonesia. Untuk mencapai ketersediaan pangan kita dihadapkan pada berbagai kendala seperti serangan penyakit, lahan yang terbatas serta jumlah penduduk yang semakin bertambah. Penggunaan kultur jaringan merupakan salah satu upaya perbanyakan tanaman dengan cara cepat, dalam jumlah yang banyak, bebas dari penyakit serta mampu menghasilkan bibit yang seragam. Pisang merupakan salah satu komoditas yang memiliki potensi besar untuk dikembangkan. Di daerah Sumatera Barat dikenal berbagai kultivar pisang diantaranya adalah Pisang Jantan dan Pisang Buai yang saat ini telah menjadi komoditas penting daerah dan menjadi simbol atau identitas daerah Sumatera Barat. Dengan kultur jaringan, tanaman pisang yang dapat diperoleh dalam jumlah yang banyak seragam dan anakan yang dihasilkan bebas dari penyakit tanaman sehingga hasil yang dapatkan lebih baik dibandingkan dengan penanaman secara konvensional.

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: Q Science > QH Natural history > QH301 Biology
Unit atau Lembaga: Paca Sarjana > Strata 2 > Biologi
Depositing User: SSi Santi Ariningsih
Date Deposited: 12 Jul 2011 07:29
Last Modified: 07 Oct 2011 06:59
URI: http://repository.unand.ac.id/id/eprint/14876

Actions (login required)

View Item View Item