Repository Universitas Andalas

Tradisi Masyarakat Menangkap Sumberdaya Ikan Bilih Danau Singkarak. Studi Kasus: Nelayan Tangkap Bilih di Jorong Pasia, Nagari Tikalak, Kec. X Koto Singkarak Kab. Solok

Handayani, Febri (2008) Tradisi Masyarakat Menangkap Sumberdaya Ikan Bilih Danau Singkarak. Studi Kasus: Nelayan Tangkap Bilih di Jorong Pasia, Nagari Tikalak, Kec. X Koto Singkarak Kab. Solok. Other thesis, Fakultas Ilmu sosial dan Ilmu Politik.

[img]
Preview
PDF (Tradisi Masyarakat Menangkap Sumberdaya Ikan Bilih Danau Singkarak. Studi Kasus: Nelayan Tangkap Bilih di Jorong Pasia, Nagari Tikalak, Kec. X Koto Singkarak Kab. Solok) - Supplemental Material
Available under License Creative Commons Public Domain Dedication.

Download (614Kb) | Preview

Abstract

Nelayan tradisional merupakan sekelompok orang yang bermata pencaharian di perairan, diman a alat tangkap yang mereka gunakan masih bersifaf sederhana. Begitu juga yang terjadi pada nelayan tradisional yang berada di Nagari Tikalak khususnya. Nelayan ini sangat memegang teguh apa yang telah diwiriskan oleh leluhur mereka terdahulu yaitu dengan cara menggunakan alat tangkap yang tidak merusak, seperti: jaringu pukat, jala dengan ukuran yang telah ditentukan yaitu minimal I inci khusus untuk menangkap Ikan Bilih (Mystacoleucus padangensis), karena ikan ini merupakan sumber utama mata pencaharian nelayan ierta menjadi konsumsi primadona masyarakat secara umumnya, Namun kenyataannya populasi ikan ini terus berkurang akibat hadirnya nelayan tak ramah lingkungan yang menggunakan alat tangkap yang dilarang. Hadirnya nelayan tak ramah lingkungan tersebut, menim6ukan- beberapa pennasalahan bagaimana kebiasaan nelayan tradisional menangkap ikan Bilih di Danau Singkarak. Kendala-kendala apa saja yang dihadapi dalam mempertahankan tradisi menangkap ikan Bilih yang ramah lingkungan tersebut, Penelitian ini menggunakan metode kwalitatif dengan teknik pengumpulan data observasi, wawancara tak berstruktur, dokumentasi: direkam, - diioto,- data kepustakaan. Pemilihan informan ditentukan secara purposive sampling. Dengan membagi informan menjadi informan kunci dan biasa, dimana berusaha uniuk melihat etik bahkan emik informan dan si peneliti.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Unit atau Lembaga: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Antropologi
Depositing User: girl 123 456
Date Deposited: 12 Jul 2011 07:28
Last Modified: 04 Oct 2011 04:00
URI: http://repository.unand.ac.id/id/eprint/14906

Actions (login required)

View Item View Item