KADAR CATECHIN AMPAS PENGOLAHAN GAMBIR (Uncaria gambir Roxb) DARI SENTRA PRODUKSI DAN HUBUNGANNYA DENGAN BAHAN BAKU DAN PROSES PENGOLAHAN

Fadli, M (2008) KADAR CATECHIN AMPAS PENGOLAHAN GAMBIR (Uncaria gambir Roxb) DARI SENTRA PRODUKSI DAN HUBUNGANNYA DENGAN BAHAN BAKU DAN PROSES PENGOLAHAN. Other thesis, Fakultas Teknologi Pertanian.

Preview

PDF (KADAR CATECHIN AMPAS PENGOLAHAN GAMBIR (Uncaria gambir Roxb) DARI SENTRA PRODUKSI DAN HUBUNGANNYA DENGAN BAHAN BAKU DAN PROSES PENGOLAHAN) - Supplemental Material Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (657Kb) | Preview

Abstract

Penelitian tentang "Kadar Catechin Ampas Pengolahan Gambir (Uncaria gambir Roxb) Dari Sentra Produksi Dan Hubungannya Dengan Bahan Baku Dan Proses Pengolahan" telah dilaksanakan di Kanagarian Solok Bio-bio Kabupaten 50 Kota dan Kanagarian Siguntur Muda Kabupaten Pesisir Selatan untuk pengamatan terhadap bahan baku dan proses pengolahan. Ampas pengolahan gambir yang didapat kemudian dilakukan analisa di Laboratorium kualitatif dan kuantitatif Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Andalas Padang pada bulan Desember 2009 sampai bulan Januari 2010. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kadar catechin ampas pengolahan gambir, rendemen ekstraksi dengan pelarut etil asetat, kadar catechin hasil ekstrak dengan pelarut etil asetat dari sentra pengolahan gambir dan untuk mengetahui ada atau tidaknya perbedaan antara Kabupaten 50 Kota dengan Kabupaten pesisir selatan. Penelitian dilakukan dalam beberapa tahap yaitu : survey dilakukan terhadap 3 tempat pengolahan gambir dari masing-masing Kabupaten untuk pengamatan terhadap bahan baku yang digunakan dan proses pengolahan yang dilakukan. Dari tiap tempat pengolahan diambil sampel ampas pengolahan gambir untuk di uji kadar catechin ampas pengolahan gambir, rendemen ekstraksi dengan pelarut etil asetat dan kadar catechin ekstrak dengan pelarut etil asetat. Dari hasil uji T tidak ada perbedaan pada kadar catechin ampas pengolahan gambir, rendemen ekstraksi dengan pelarut etil asetat dan kadar catechin ekstrak dengan pelarut etil asetat dari kedua Kabupaten. Hasil penelitjan menunjukkan bahwa kadar catechin ampas pengolahan gambir dari Kabupaten 50 Kota rata-rata 5,63% dan pada Kabupaten Pesisir Selatan 7,45%. Rendemen ekstraksi dengan pelarut etil asetat terhadap ampas pengolahan gambir dari Kabupaten 50 Kota rata-rata 10,34% dan dari Kabupaten Pesisir Selatan 11,91%. Kadar catechin ekstrak dengan pelarut etil asetat dari Kabupaten 50 Kota rata-rata 71,21% dan dari Kabupaten Pesisir Selatan 62,36%.

Actions (login required)

View Item