PERANAN DOMPET DHUAFA SINGGALANG DALAM MEMBERDAYAKAN KELOMPOK TANI (STUDI KASUS : KAMPOENG SENYUM PETERNAK MARDHATILLAH DI TABEK BATU, KELURAHAN AIA PACAH, KECAMATAN KOTO TANGAH, PADANG, SUMATERA BARAT)

Harizona, Nanda Putra (2008) PERANAN DOMPET DHUAFA SINGGALANG DALAM MEMBERDAYAKAN KELOMPOK TANI (STUDI KASUS : KAMPOENG SENYUM PETERNAK MARDHATILLAH DI TABEK BATU, KELURAHAN AIA PACAH, KECAMATAN KOTO TANGAH, PADANG, SUMATERA BARAT). Other thesis, Fakultas Peternakan.

Preview

PDF (PERANAN DOMPET DHUAFA SINGGALANG DALAM MEMBERDAYAKAN KELOMPOK TANI (STUDI KASUS : KAMPOENG SENYUM PETERNAK MARDHATILLAH DI TABEK BATU, KELURAHAN AIA PACAH, KECAMATAN KOTO TANGAH, PADANG, SUMATERA BARAT)) - Supplemental Material Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (802Kb) | Preview

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui proses berdirinya kelompok KSP Mardhatillah, mendeskripsikan proses pembinaan dan pendampingan yang dilakukan DDS terhadap kelompok KSP Mardhatillah dan untuk mengetahui perkembangan usaha dan program pemberdayaan yang dilakukan DDS pada kelompok KSP Mardhatillah. Penelitian ini dilakukan di Tabek Batu, kelurahan Aia Pacah, kecamatan Koto Tangah, Padang, Sumatera Barat. Penelitian ini dimulai dari tanggal 20 Maret sampai dengan 26 April 2010. Metoda yang digunakan adalah studi kasus dengan pengambilan sampel secara sensus. Data yang digunakan adalah data primer yang langsung diperoleh dari wawancara dengan anggota dan pengurus kelompok serta pengurus DDS kemudian data sekunder yang didapat dari instansi terkait dengan penelitian. Variabel penelitian mengacu pada tangga partisipasi dan pemberdayaan serta indikator keberhasilan pemberdayaan masyarakat. Data diolah secara deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Program ini merupakan program dana bergulir untuk masyarakat miskin dengan menggerakan sektor ril mikro melalui optimalisasi permodalan melalui Bantuan Modal Tunai (BMT) Muslimah dan pemberdayaan petani, nelayan dan peternak yang berbasis mesjid. Program ini dilaksanakan selama 2 tahun yang dimulai pada tanggal 20 Juni 2008 dengan rincian program : pelatihan kelompok sebanyak 48 kali, diskusi grup terfokus sebanyak 48 kali dan fieldtrip peserta binaan sebanyak 2 kali. Anggota kelompok KSP Mardhatillah awalnya berjumlah 20 orang sekarang tinggal 18 orang karena sapi yang dipeliharanya mati dan satu anggota lagi sapinya tidak bunting. Jumlah ternak sapi anggota kelompok KSP Mardhatillah sekarang 25 ekor, dengan rincian 18 ekor induk dan 7 ekor anak. Tingkat keberhasilan program pemberdayaan masyarakat miskin pada kelompok KSP Mardhatillah sudah berhasil dengan pencapaian indikator keberhasilan program pemberdayaan masyarakat miskin 78,33%. Hal ini menunjukkan bahwa DDS sudah berhasil dalam pelaksanaan program pemberdayaan masyarakat miskin sampai ke tangga kontrol masyarakat, dimana anggota kelompok sepenuhnya mengelola berbagai kegiatan untuk kepentingan sendiri yang disepakati bersama tanpa campur tangan DDS.

Actions (login required)

View Item