PENGGOLONGAN SISWA MENURUT KECERDASAN DAN BAKAT KHUSUS DENGAN MENGGUNAKAN ANALISIS GEROMBOL (Studi Kasus di SMA Negeri I Bukit Sundi Muara Panas Kabupaten Solok)

Herantiatun, Retno (2008) PENGGOLONGAN SISWA MENURUT KECERDASAN DAN BAKAT KHUSUS DENGAN MENGGUNAKAN ANALISIS GEROMBOL (Studi Kasus di SMA Negeri I Bukit Sundi Muara Panas Kabupaten Solok). Other thesis, Program Pascasarjana Universitas Andalas.

Preview

PDF (PENGGOLONGAN SISWA MENURUT KECERDASAN DAN BAKAT KHUSUS DENGAN MENGGUNAKAN ANALISIS GEROMBOL (Studi Kasus di SMA Negeri I Bukit Sundi Muara Panas Kabupaten Solok)) - Supplemental Material Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (406Kb) | Preview

Abstract

Penjurusan siswa Sekolah Menengah Atas dilakukan pada saat mereka duduk dibangku kelas XI. Jurusan menurut kurikulum berbasis kompetensi terdiri dari jurusan : IPA, IPS dan BAHASA. Penjurusan siswa di kelas XI ini pada umumnya didasarkan pada hasil belajar siswa selama satu tahun di tingkat SMA, yaitu hasil belajar siswa di kelas X dan pada khususnya didasarkan pada hasil tes penjurusan yang dilakukan UNP atau pertimbangan-pertimbangan lainnya, seperti : cita-cita dan keinginan program studi siswa, angket dari sekolah dan keinginan dari orang tua siswa. Penelitian ini dilakukan pada siswa kelas X SMA Negeri 1 Bukit Sundi Tahun Pelajaran 2006/2007 yang terdiri dari 154 orang siswa. Data diambil dari kelas X, karena pada kelas X ini terhadap siswa dilakukan tes penjurusan yang dilakukan oleh UNP. Data diambil pada tahun pelajaran 2006/2007 karena siswa kelas X pada tahun pelajaran tersebut kini telah melewati satu tahun pelajaran setelah penjurusan, dimana nilai yang mereka peroleh pada semester I dan semester II setelah penjurusan diambil sebagai data. Tujuan Penelitian adalah pengelompokkan siswa berdasarkan kecerdasan, bakat khusus dan nilai dua semester yang diperoleh siswa pada kelas sebelum penjurusan dengan menggunakan Analisis Gerombol dapat memberikan kontribusi dalam merekomendasikan penetapan jurusan di Sekolah Menengah Atas. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh gerombol-1 dengan ciri Kemampuan Numerik dan Hubungan Ruang terdiri dari 51 orang siswa dan gerombol-2 dengan ciri Kemampuan Skolastik, Pemahaman Mekanika Dasar, Pemahaman Bahasa, Kemampuan Berfikir Tepat dan Kemampuan Berfikir Abstrak terdiri dari 103 orang siswa. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa gerombol yang memberikan hasil prestasi belajar yang baik adalah gerombol-2. Ini berarti penjurusan yang terjadi pada siswa yang berada pada gerombol-2 telah sesuai harapan. Atau penjurusan yang dilakukan dengan memperhatikan Kemampuan Skolastik, Pemahaman Mekanika Dasar, Pemahaman Bahasa, Kemampuan Berfikir Tepat dan Kemampuan Berfikir Abstrak akan memberikan hasil yang lebih baik.

Actions (login required)

View Item