PENGARUH DOSIS UREA DALAM AMONIASI KULIT KACANG TANAH TERHADAP DEGRADASI BAHAN KERING, BAHAN ORGANIK DAN PROTEIN KASAR SECARA IN-VITRO

Siregar, Juliana Fitri (2010) PENGARUH DOSIS UREA DALAM AMONIASI KULIT KACANG TANAH TERHADAP DEGRADASI BAHAN KERING, BAHAN ORGANIK DAN PROTEIN KASAR SECARA IN-VITRO. Other thesis, Fakultas Peternakan.

Preview

PDF (PENGARUH DOSIS UREA DALAM AMONIASI KULIT KACANG TANAH TERHADAP DEGRADASI BAHAN KERING, BAHAN ORGANIK DAN PROTEIN KASAR SECARA IN-VITRO) - Supplemental Material Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (504Kb) | Preview

Abstract

Penelitian ini dilaksanakan untuk mengetahui dosis urea yang optimal dalam amoniasi urea kulit kacang tanah (KKT) terhadap tingkat degradasi dari bahan kering, bahan organik dan protein kasar secara In-Vitro. Perlengkapan pelaksanaan amoniasi dan alat-alat laboratorium untuk pelaksanaan In-Vitro serta analisa Van Soest dan Proksimat. Metode yang dipakai dalam penelitian ini adalah metode eksperimen dengan Rancangan Acak Kelompok (RAK) menggunakan 3 kali ulangan dan 4 perlakuan dosis urea yaitu A = 3 % dari BK KKT, B = 6 % dari BK KKT, C = 9 % dari BK KKT dan D = 12 % dari BK KKT. Hasil penelitian didapatkan rataan degradasi Bahan Kering (BK) adalah perlakuan A = 39.65 %; B = 43,53 %; C = 44,90 %; D = 45,78 %. Rataan degradasi Bahan Organik (BO) adalah perlakuan A = 40,36 %; B = 44,14 %; C = 45,89 %; D = 46,72 %. Rataan degradasi dari Protein Kasar (PK) adalah perlakuan A = 38,84 %; B = 43,63 %; C = 44,67 %; dan D = 45,37 %. Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pemakaian dosis urea 9 % dalam amoniasi kulit kacang tanah dapat memberikan hasil yang terbaik terhadap degradasi BK, BO dan PK dari kulit kacang tanah secara in-vitro. Hubungan antara dosis urea dengan degradasi BK, BO dan PK berbentuk kuadratik dalam amoniasi kulit kacang tanah (KKT) secara in-vitro.

Actions (login required)

View Item