ELMIS, LINDA (2008) KEDUDUKAN ANAK TIDAK SYAH DI TINJAU DARI HUKUM ADAT TIONG HOA, MENURUT HUKUM WARIS. (STUDI KASUS PADA MASYARAKAT TIONG HOA DI KOTA MADYA PADANG). Project Report. UNAND. (Unpublished)
|
PDF (KEDUDUKAN ANAK TIDAK SYAH DI TINJAU DARI HUKUM ADAT TIONG HOA, MENURUT HUKUM WARIS. (STUDI KASUS PADA MASYARAKAT TIONG HOA DI KOTA MADYA PADANG). )
- Supplemental Material
Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (399Kb) | Preview |
Abstract
Anah tidah sah adalah anak yang lahir di luar perkawinan kedua orang tuanya. Banyak permasalahan yang timbul tentang kedudukan anak tidak sah ini, walaupun sudah ada pasal-pasal tertentu di dalam KUHPerdata yang mengaturnya, namun hal ini dirasakan belum cukup memadai terutama bagi masyarakat adat tiong hoa yang lebih cendrung menggunakan hukum adatnya dalam pembagian warisan bagi anak-anak dan keluarga yang berhak menerima warisan tetepi dalam hal pembagian warisan ini ada juga yang menimbulkan permasalahan yang sangat rumit, bila yang akan mendapatkan warisan itu adalah anak yang tidak sah dari orang tua laki-laki yang tidak terikat perkawinan dengan ibu dari anak tidak sah itu sendiri. Untuk itu dipandang perlu adanya ketentuan yang mengatur mengenai masalah anak tidak sah ini secara tersendiri, sehingga kedudukan anak tidak sah ini menjadi jelas dalam hal pewarisan dari pihak orang tua laki-laki.
Item Type: | Monograph (Project Report) |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Unit atau Lembaga: | Lembaga Penelitian Unand |
Depositing User: | KREATIF zulka hendri |
Date Deposited: | 07 Dec 2011 08:07 |
Last Modified: | 07 Dec 2011 08:07 |
URI: | http://repository.unand.ac.id/id/eprint/16245 |
Actions (login required)
View Item |