Repository Universitas Andalas

ANALISIS KINERJA BANGUNAN BETON BERTULANG DENGAN LAYOUT BERBENTUK YANG MENGALAMI BEBAN GEMPA TERHADAP EFEK SOFT-STOREY

SYALIM, RONI (2010) ANALISIS KINERJA BANGUNAN BETON BERTULANG DENGAN LAYOUT BERBENTUK YANG MENGALAMI BEBAN GEMPA TERHADAP EFEK SOFT-STOREY. Other thesis, Fakultas Teknik.

[img]
Preview
PDF (ANALISIS KINERJA BANGUNAN BETON BERTULANG DENGAN LAYOUT BERBENTUK YANG MENGALAMI BEBAN GEMPA TERHADAP EFEK SOFT-STOREY ) - Supplemental Material
Available under License Creative Commons Public Domain Dedication.

Download (45Kb) | Preview

Abstract

Pada umumnya gedung-gedung tinggi di Indonesia tidak memiliki dinding pada lantai dasar (open ground). Biasanya lantai dasar dijadikan lantai terbuka dan memiliki tinggi yang lebih besar daripada lantai di atasnya. Hal ini dilakukan agar lantai dasar terlihat lebih besar dan luas. Sedangkan pada lantai atasnya didesain menggunakan dinding bata pada bangunan. Akan tetapi, tanpa disadari struktur open ground seperti ini dapat berakibat buruk pada bangunan gedung. Adanya dinding pada lantai atas dapat meningkatkan kekuatan lateral lantai atas. Sedangkan pada lantai dasar terbuka tetap kosong dan hanya mengandalkan kekuatan lateral kolom saja. Dengan kata lain lantai dasar terbuka lebih lemah dari lantai atasnya. Hal ini dapat mengakibatkan keruntuhan pada lantai dasar bangunan. Struktur yang tidak memiliki dinding pada lantai dasar (open ground) dilakukan analisis dengan menggunakan analisis gempa dinamis respons spektrum dan analisis pushover. Struktur yang dianalisis adalah struktur dengan denah . Dalam analisis gempa dinamis respons spektrum, struktur diberi beban gempa zona 5 dengan kondisi tanah sedang. Sedangkan dalam analisis pushover digunakan beban statis ekuivalen. Selanjutnya dilakukan analisis kinerja struktur bangunan untuk mengetahui keruntuhan bangunan. Berdasarkan hasil analisis yang dilakukan diperoleh nilai displacement, interstory drift, dan gaya dalam. Dari hasil analisis dapat disimpulkan bahwa setelah dilakukan analisis pushover, bangunan sudah tidak dapat menahan gaya geser dan hancur pada saat displacement 0,4 meter. Pada kondisi ini, struktur mengalami keruntuhan soft-storey pada lantai 1 bangunan.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Unit atau Lembaga: Fakultas Teknik > Teknik Sipil
Depositing User: masanori sari ariningsih
Date Deposited: 25 Jan 2012 23:30
Last Modified: 25 Jan 2012 23:30
URI: http://repository.unand.ac.id/id/eprint/17365

Actions (login required)

View Item View Item