WINDY , FRESKA
(2011)
HUBUNGAN MEKANISME KOPING DENGAN TINGKATDEPRESI PADA PASIEN KANKER PAYUDARA DALAM MENJALANI KEMOTERAPI DI BANGSAL BEDAH
WANITA RSUP. DR. M. DJAMIL PADANG.
Penelitian, Fakultas Keperawatan
.
Abstract
Kanker payudara merupakan penyebab kematian nomor dua setelah kanker servik pada wanita berusia 35 - 54 tahun. Salah satu jenis pengobatan kanker payudara adalah pemberian kemoterapi, kemoterapi ini memiliki beberapa efek samping baik pada fisik maupun psikologis penderita. Depresi adalah salah satu bentuk efek psikologi. Setiap individu memiliki kemampuan yang berbeda-beda dalam menerima dan mengatasi masalahnya, dan mekanisme koping mempengaruhi efek psikologis tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan mekanisme koping dengan kejadian depresi pada pasien yang menjalani kemoterapi di bangsal wanita RSUP Dr M Djamil Padang tahun 2011. Jenis penelitian ini adalah deskriptif analitik dengan pendekatan Cross Sectional Study dan pengambilan sampel secara Total Sampling dengan responden berjumlah 35 orang pada tanggal 6 – 28 April tahun 2011. Pengumpulan data dilakukan dengan mengisi kuisioner, data yang diperoleh dianalisis secara univariat dan bivariat dengan uji statistik Chi-Square. Hasil penelitian menunjukan 68.6 % responden menggunakan mekanisme koping berfokus pada masalah, 58.3% mengalami depresi ringan, sedangkan 31.4% responden yang menggunakan mekanime koping berfokus emosi, 45.5% mengalami depresi berat. Hasil analisis hubungan antara mekanisme koping dengan kejadian depresi pasien kanker payudara menunjukan hubungan yang bermakna (p=0.006) . Penelitian ini diharapkan dapat dijadikan sebagai bahan acuan untuk mengidentifikasi berbagai bentuk mekanisme koping, dan untuk petugas kesehatan sendiri untuk dapat lebih memperhatikan kebutuhan psikologis pasien yang menjalani kemoterapi.
Kata kunci : kanker Payudara, depresi, mekanisme koping, kemoterapi
Actions (login required)
|
View Item |