Repository Universitas Andalas

Penapisan Isolat Trichoderma spp Dari Beberapa Sentra Produksi Pisang Di Sumatera Barat Yang Berpotensi Dalam Pengendalian Fusarium oxysporum f.sp cubense Penyebab Penyakit Panama Pada Pisang

Resti , Zurai and Nurbailis, Nurbailis (2010) Penapisan Isolat Trichoderma spp Dari Beberapa Sentra Produksi Pisang Di Sumatera Barat Yang Berpotensi Dalam Pengendalian Fusarium oxysporum f.sp cubense Penyebab Penyakit Panama Pada Pisang. Working Paper. Fakultas Pertanian. (Unpublished)

[img] Microsoft Word (Penapisan Isolat Trichoderma spp Dari Beberapa Sentra Produksi Pisang Di Sumatera Barat Yang Berpotensi Dalam Pengendalian Fusarium oxysporum f.sp cubense Penyebab Penyakit Panama Pada Pisang) - Supplemental Material
Available under License Creative Commons Public Domain Dedication.

Download (31Kb)

Abstract

Penyakit layu Fusarium yang disebut juga dengan penyakit Panama merupakan salah satu penyakit penting pada pisang, penyakit ini disebabkan oleh Fusarium oxysporum f.sp cubense (Foc). Patogen ini dapat menyerang tanaman pada berbagai stadia pertumbuhan tanaman, baik saat tanaman masih berupa fase bibit, tanaman dewasa ataupun tanaman yang telah berbentuk tandan (Wardlaw, 1961). Upaya pengendalian yang telah dilakukan selama ini belum memberikan hasil yang memuaskan. Untuk mencapai keberhasilan dalam pengendalian penyakit Panama ini perlu diterapkan program pengendalan hama terpadu (PHT), dimana salah satu strategi yang dikembangkan saat ini adalah menggali potensi di setiap daerah sentra produksi, dengan menitik beratkan pada taktik pengendalian hayati. Penggunaan agen hayati Trichoderma spp. Untuk pengendalian jamur pathogen tular tanah mempunyai harapan untuk dikembangkan. Masalah yang dihadapi dalam penggunaan Trichoderma spp. Untuk pengendalian Foc adalah belum didapatkan strain-stain yang spesifik yang berpotensi untuk menekan pertumbuhan patogen ini. Diketahui bahwa Trichoderma mempunyai habitat yang tersebar luas pada berbagai jenis tanah dan substrat organik, bagaimanapun juga secara genetika masing-masing spesies dan strain ini akan memiliki daya tumbuh dan kemampuan yang berbeda-beda dalam pengendalian patogen tanaman. Tujuan penelitian adalah menguji potensi isolat-isolat Trichoderma hasil isolasi dan mendapatkan isolat terbaik dalam menekan perkembangan penyakit Panama pada bibit Pisang yang disebabkan oleh Fusarium Oxysporum f.sp. cubense in planta. Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) yang terdiri dari 34 perlakuan (isolat-isolat Trichoderma hasil isolasi) dengan 3 ulangan. Perlakuannya adalah : P1, P2, P3, P4, P5, P6, P7, P8, P9, S1, S2, S3, S4, S5, S6, S7, S8, S9, S10, S11, S12, T1, T2, T3, T4, T5, T6, T7, T8, T9, T10, T11, T12 dan K (kontrol). Parameter yang diamati adalah munculnya gejala pertama, persentase daun bergejala, persentase diskolorasi pembuluh, pertambahan jumlah daun dan berat kering tanaman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa isolat-isolat Trichoderma yang berbeda menunjukkan kemampuan yang berbeda dalam menekan perkembangan penyakit, Isolat T1, T12, SO6 dan SO10 merupakan 4 isolat terbaik dalam menekan perkembangan penyakit Panama pada bibit pisang.

Item Type: Monograph (Working Paper)
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Unit atau Lembaga: Fakultas Pertanian > Hama dan Penyakit Tanaman
Depositing User: SSi Santi Ariningsih
Date Deposited: 03 Jun 2010 01:29
Last Modified: 26 Sep 2011 07:01
URI: http://repository.unand.ac.id/id/eprint/1876

Actions (login required)

View Item View Item