Emilda, Emilda
(2014)
UJI EFEK TERATOGEN
EKSTRAK ETANOL DAUN SIRSAK (Annona muricata L.)
TERHADAP FETUS MENCIT PUTIH.
Other thesis, Universitas Andalas.
Abstract
Kesimpulan
Dari uji teratogenitas ekstrak etanol daun sirsak yang dilakukan secara in vivo dapat diambil kesimpulan bahwa :
1. Ekstrak etanol daun sirsak dapat menyebabkan teratogen.
2. Efek teratogen terlihat 73,58 % dari 53 jumlah fetus pada dosis 200, 100 mg/KgBB.
3. Malformasi pada dosis 200 mg/kgBB berupa malformasi antar tulang costae, haemoragie, malformasi kaki depan dan belakang, serta ekor curlying.
4. Malformasi pada dosis 100 mg/KgBB berupa focomelia, malformasi antar tulang costae, haemoragie, malformasi kaki depan dan belakang, late growth, fetus mengalami dehidrasi.
5. Ekstrak etanol daun sirsak dengan dosis 400 mg/kgBB dan 200 mg/kgBB dapat menyebabkan pendarahan.
5.2. Saran
Disarankan pada peneliti selanjutnya, perlu diadakan penelitian lebih lanjut tentang potensi teratogen dari fraksi daun sirsak serta uji histologi organ hati dan ginjal.
Actions (login required)
|
View Item |