Hidayat, Rahmat
(2014)
STABILISASI TANAH LEMPUNG DENGAN MENGGUNAKAN
CAMPURAN ASPAL ( BITUMEN ) TERHADAP NILAI CBR
SUBGRADE JALAN.
Other thesis, ANDALAS UNIVERSITY.
Abstract
i
ABSTRAK
Stabilisasi tanah adalah suatu cara yang digunakan untuk
mengubah atau memperbaiki sifat tanah dasar sehingga diharapkan
tanah dasar tersebut mutunya dapat lebih baik dan dapat
meningkatkan kemampuan daya dukung tanah dasar terhadap
konstruksi yang akan dibangun diatasnya. Penelitian bertujuan untuk
menganalisa stabilisasi tanah lempung terhadap perubahan sifat fisik
dan mekanik tanah akibat penambahan pada penelitian ini adalah
kadar aspal yg digunakan 0%,3%,6%,9% ,12%, terhadap berat kering
tanah.
Berdasarkan hasil pengujian CBR, menunjukan bahwa
penambahan bahan stabilisasi Aspal cair (SC), dapat meningkatkan
nilai CBR tanah asli, hasil data berikut :nilai CBR tertinggi
didapatkan pada penambahan bahan stabilisasi aspal pada 3% yaitu
sebesar 11,13 % dalam keadaan unsoaked dan 6,12 dalam keadaan
soaked. Penambahan persentase aspal dapat juga menekan nilai
swelling tanah lempung, walaupun tidak sampai 0%, nilai swelling
dari hasil penelitian ini dengan persentase aspal dari 0%, 3%, 6%,
9%, 12% berturut-turut sebagai berikut: ; 2,38%, 2,15%, 1,92%,
1,62%,1,38%.
Dengan demikian aspal dapat digunakan sebagai bahan
stabilisasi untuk campuran pada tanah dasar ( subgrade karena dapat
meningkatkan nilai CBR dan menekan nilai pengembangan pada tanah
lempung.
Kata Kunci : Aspal, CBR, stabilisasi, tanah lempung
Actions (login required)
|
View Item |