ZUMARLIN, REZHI
(2014)
PENGARUH SUHU PENGERINGAN TERHADAP MUTU TEH
DAUN ALPUKAT (Persea americana, Mill).
Other thesis, andalas university.
Abstract
PENGARUH SUHU PENGERINGAN TERHADAP MUTU TEH
DAUN ALPUKAT (Persea americana, Mill)
Oleh: Rezhi Zumarlin
Pembimbing: Tuty Anggraini, S.TP, MP, Ph.D dan Dr. Ir. Rina Yenrina, MS
ABSTRAK
Penelitian ini telah dilaksanakan di Laboratorium Teknologi Hasil
Pertanian, Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Andalas Padang pada bulan
November 2013 hingga Januari 2014. Tujuan penelitian ini adalah untuk
mengetahui pengaruh suhu pengeringan terhadap mutu teh daun alpukat dan
mengetahui kandungan antioksidan pada teh daun alpukat (Persea americana,
Mill). Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak
Lengkap (RAL) dengan 6 perlakuan dan 3 ulangan. Perlakuan adalah A
(pengeringan daun alpukat pada suhu 40 0C), B (pengeringan daun alpukat pada
suhu 50 0C), C (pengeringan daun alpukat pada suhu 60 0C), D (pengeringan daun
alpukat pada suhu 70 0C), E (pengeringan daun alpukat pada suhu 80 0C), F
(pengeringan daun alpukat pada suhu 90 0C). Pengamatan terhadap teh daun
alpukat meliputi lama pengeringan, kadar air, kadar abu, kadar tanin, total
polifenol dan aktivitas antioksidan. Data dianalisis dengan uji F dilanjutkan uji
Duncan’s New Multiple Range Test (DNMRT) pada taraf nyata 5%. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa perbedaan suhu pengeringan berpengaruh nyata
terhadap kadar air, kadar abu, kadar tanin, total polifenol dan aktivitas antioksidan
produk yang dihasilkan. Berdasarkan hasil analisis kimia produk terbaik terdapat
pada produk dengan perlakuan E (pengeringan daun alpukat pada suhu 80 0C)
yaitu aktivitas antioksidan 59,51%, total polifenol 5,65%, kadar tanin 1,59%,
kadar abu 5,90% dan kadar air 4,063%.
Kata Kunci : Daun Alpukat, Suhu Pengeringan, Teh Daun Alpukat.
Actions (login required)
|
View Item |