Repository Universitas Andalas

THE DIVERGENCE OF SOCIAL AND PRIVATE PROFITABILITY OF GAMBIR FARMING IN WEST SUMATERA (Divergensi Keuntungan Sosial dan Privat Usahatani Gambir di Sumatera Barat)

Syahni , Rahmat (2010) THE DIVERGENCE OF SOCIAL AND PRIVATE PROFITABILITY OF GAMBIR FARMING IN WEST SUMATERA (Divergensi Keuntungan Sosial dan Privat Usahatani Gambir di Sumatera Barat). Jurnal Stigma, 12 (2). ISSN 0853-3776

[img] Microsoft Word (THE DIVERGENCE OF SOCIAL AND PRIVATE PROFITABILITY OF GAMBIR FARMING IN WEST SUMATERA (Divergensi Keuntungan Sosial dan Privat Usahatani Gambir di Sumatera Barat)) - Published Version
Available under License Creative Commons Public Domain Dedication.

Download (86Kb)

Abstract

Gambir adalah salah satu komoditi perkebunan potensial di Sumatera Barat. Hal ini disebabkan karena Indonesia adalah produsen gambir terbesar dunia dan sekitar 80% diantaranya berasal dari Sumatera Barat. Walaupun demikian, pendapatan petani sebagai produsen gambir masih sangat rendah karena rendahnya harga di tingkat petani. Banyak faktor yang menjadi penyebab, antara lain adalah struktur pasar, posisi tawar petani, kelembagaan petani, peranan pasar domestik, dan kualitas produk. Masalah tersebut menuntut adanya intervensi pemerintah terhadap usahatani gambir dalam bentuk instrumen kebi-jakan yang tepat. Untuk mengetahui perlu tidaknya ins-trumen tersebut dibutuhkan penelitian mengenai diver-gensi keuntungan social dan privat dari usahatani gambir tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah usahatani gambir masih menguntungkan baik secara social maupun privat, mengetahui apakah terdapat divergensi keuntungan sosial dan privat dari usahatani gambir, dan mengetahui perlunya instrumen kebijakan untuk memperbaiki usahatani gambir. Untuk mencapai ketiga tujuan ini, digunakan pendekatan Policy Analysis Matrix (PAM) yang dilengkapi dengan perhitungan analisis pendapatan dan biaya. Data diambil dari dua kabupaten sentra produksi gambir, yaitu kabupaten 50 kota dan Pesisir Selatan dengan mewawancarai 50 orang petani dan 10 orang pedagang selama bulan Juli dan Agustus 2003. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan tingkat harga yang berlaku, usahatani gambir masih menguntungkan, tetapi terdapat divergensi antara tingkat keuntungan privat dan sosial. Untuk itu diperlukan kebijakan pemerintah dalam memperkecil divergensi antara keuntungan privat dan keuntungan sosial usahatani gambir di Sumatera Barat. Key words: policy analysis matrix, social profit, private profit, and profit divergence

Item Type: Article
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Unit atau Lembaga: Fakultas Pertanian > Sosial Ekonomi Pertanian
Depositing User: SSi Resta Yanda
Date Deposited: 08 Jun 2010 01:51
Last Modified: 22 Sep 2011 08:07
URI: http://repository.unand.ac.id/id/eprint/2459

Actions (login required)

View Item View Item