Repository Universitas Andalas

PENGGUNAAN AGONIS RESEPTOR ß2 TERHADAP HIPERSENSITIVITAS BRONCHUS

Handayani, Handayani (2010) PENGGUNAAN AGONIS RESEPTOR ß2 TERHADAP HIPERSENSITIVITAS BRONCHUS. Majalah Kedokteran Andalas, 26 (2). ISSN 0126 – 2092

[img] Microsoft Word (PENGGUNAAN AGONIS RESEPTOR ß2 TERHADAP HIPERSENSITIVITAS BRONCHUS) - Published Version
Available under License Creative Commons Public Domain Dedication.

Download (73Kb)

Abstract

Penderita asma mengalami hipere aktifitas bronkus terhadap berbagai stimulus (fisik, kimia, obat-obatan) yang menyebabkan release mediator inflamasi dan bronko konstriksi sehingga timbul sesak nafas dengan wheezing yang khas. Terapi asma ditujukan untuk mengurangi bronko konstriksi dan reaksi inflamasi, yaitu dengan bronko dilator dan anti inflamasi. Penggunaan agonis reseptor 2 secara inhalasi bermanfaat pada semua tipe asma karena efektif sebagai bronkodilator, juga dapat menghambat release mediator inflamasi, mengurangi odem karena memperbaiki permeabilitas kapiler dan efek samping sistemik rendah. Obat ini dapat digunakan sebagai obat tunggal, ataupun di kombinasi dengan obat bronkodilator (adrenalin, derivat xantin, anti kolinergik) dan anti inflamasi lain (kortikosteroid, kromolin dll). Meskipun agonis reseptor 2 inhalasi cukup aman tetapi harus diwaspadai pemberian pada penderita dengan kelainan jantung, hipertensi, gangguan ginjal dan diabetes melitus. Kata kunci : agonis, reseptor, inhalasi

Item Type: Article
Subjects: R Medicine > RM Therapeutics. Pharmacology
Unit atau Lembaga: Kedokteran > Program Pendidikan Dokter
Kedokteran > Psikologi > Program Pendidikan Dokter
Kedokteran > Psikologi > Program Pendidikan Dokter
Depositing User: SSi Renny Pebrica
Date Deposited: 21 May 2010 09:17
Last Modified: 22 Sep 2011 08:03
URI: http://repository.unand.ac.id/id/eprint/370

Actions (login required)

View Item View Item