PENGGUNAAN EKSTRAK KELENJAR HIPOFISA AYAM BROILER DALAM PEMIJAHAN IKAN MAS KOKI (Carassius auratus L)

Masrizal, Masrizal and Azhari, Wahizi and Azhar, Azhar (2010) PENGGUNAAN EKSTRAK KELENJAR HIPOFISA AYAM BROILER DALAM PEMIJAHAN IKAN MAS KOKI (Carassius auratus L). Project Report. Lembaga Penelitian Universitas Andalas. (Unpublished)

PDF (PENGGUNAAN EKSTRAK KELENJAR HIPOFISA AYAM BROILER DALAM PEMIJAHAN IKAN MAS KOKI (Carassius auratus L)) - Supplemental Material Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (1112Kb)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penyuntikan ekstrak kelenjar hipofisa ayam broiler dengan dosis yang berbeda terhadap hasil pemijahan (waktu laten pemijahan, ovulasi, fertilitas dan daya tetas telur) ikan mas koki. Dari hasil penelitian ini nantinya diharapkan akan dapat ditemukan dosis penyuntikan ekstrak kelenjar hipofisa ayam broiler yang baik untuk pemijahan ikan mas koki. Penelitian ini menggunakan 20 ekor induk ikan mas koki betina dan 20 ekor ikan mas koki jantan yang matang gonad dengan berat masing-masing sekitar 90 gram/ekor. Kelenjar hipofisa yang digunakan adalah kelenjar hipofisa ayam broiler yang berumur 40 hari. Penelitian ini dilakukan dari tanggal 25 Juli sampai dengan 20 September 2000. Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok yang terdiri dari lima perlakuan yaitu penyuntikan 2,4 mg ; 3,2 mg ; 4,0 mg ; 4,8 mg dan 5,6 mg kelenjar hipofisa ayam broiler/gram berat lkan mas koki. Peubah yang diamati adalah waktu laten pemijahan, ovulasi, fertilitas dan daya tetas telur ikan mas koki. Data hasil pengamatan peubah dianalisis dengan analisis variansi, uji lanjut wilayah berganda duncan dan uji polinomial orthogonal. Hasil penelitian menunjukan bahwa penggunaan ekstrak kelenjar hipofisa ayam broiler dalam pemijahan ikan mas koki dapat mempercepat proses pemijahan dan meningkatkan prosentase ovulasi, fertilitas dan daya tetas telur ikan mas koki. Waktu laten pemijahan ikan mas yang tercepat (11,81 jam), prosentase ovulasi telur yang tertinggi (78,60 %), fertilitas telur yang tertinggi (91,79 %) dan daya tetas telur tertinggi (87,79 %) terdapat pada perlakuan dengan penyuntikan 4,0 mg kelenjar hipofisa ayam broiler/gram berat ikan mas koki. Dari hasi uji polinomial orthogonal menunjukan bahwa dosis penyuntikan ekstrak kelenjar hipofisa ayam broiler yang optimal untuk teknik triponsasi ikan mas koki adalah 4,4343 mg kelenjar hipofisa ayam broiler/gram berat ikan mas koki.

Actions (login required)

View Item