NELAYAN DAN LAUT : STUDI TENTANG SISTEM PENGETAHUAN NELAYAN DI KELURAHAN PASAR LABAN KOTAMADYA PADANG

Syahrizal, Syahrizal and Fajri, Yelfi Herlina and Effendi, Nursyirwan (2010) NELAYAN DAN LAUT : STUDI TENTANG SISTEM PENGETAHUAN NELAYAN DI KELURAHAN PASAR LABAN KOTAMADYA PADANG. Project Report. L. (Unpublished)

PDF (NELAYAN DAN LAUT : STUDI TENTANG SISTEM PENGETAHUAN NELAYAN DI KELURAHAN PASAR LABAN KOTAMADYA PADANG) - Supplemental Material Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (1395Kb)

Abstract

Masyarakat nelayan merupakan salah satu dari masyarakat diantara masyarakat dengan mata pencarian lainnya dari penduduk Indonesia. Wilayah Indonesia yang terdiri dari beribu-ribu pulau membuat masyarakat yang mempunyai mata pencarian sebagai penangkap ikan dilaut ini tidak mungkin hapus di Indonesia ini. Kalau dikelompokkan secara garis besar mata pencarian penduduk Indonesia mungkin hanya dua yaitu di sektor pertanian atau bercocok tanam dan di sektor perikanan dengan mencari ikan di laut. Kebanyakan nelayan Indonesia masih hidup secara tradisional, mereka dalam melaksanakan aktivitasnya masih menggunakan peralatan tradisional seperti kapal atau perahu yang kecil dan alat perlengkapan penangkapan ikan sederhana lainnya. Tetapi sekarang pada zaman yang semakin maju dengan teknologi dan sarana informasi yang semakin modem sistem pengetahuan rakyat semakin berkembang. Perlu untuk meneliti atau mengetahui sistem pengetahuan nelayan berkaitan dengan pekerjaannya di laut. Penelitian ini mencoba menjawab sejumlah pertanyaan, (1) pengetahuan apa yang dibutuhkan nelayan untuk turun kelaut mencari ikan dan (2) apa saja pengetahuan nelayan berkaitan dengan cara berlayar yang aman, cara menentukan arah atau membaca mata angin sebagai kompas, waktu yang aman turun ke laut dan tempat yang banyak ikannya. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan teknik pengumpulan data menggunakan indepth interview dan observasi. Hasil penelitian menunjukkan nelayan memiliki sistem pengetahuan yang berkaitan dengan kehidupan mereka. Pengetahuan itu sesuai dengan apa yang diperlukan mereka dalam kehidupan mereka sehari-hari. Kondisi lingkungan, pekerjaan yang dilakukan oleh suatu masyarakat itu akan membentuk dan mengembangkan pengetahuan mereka yang ini akan menimbulkan sistem pengetahuan itu sendiri. Pengetahuan itu bukan didapatkan dengan sendirinya tetapi karena pengalaman yang lama dari generasi ke generasi atau diwarisinya secara turun temurun. Kita dapat melihat bagaimana sistem pengetahuan tersebut membantu untuk memecahkan masalah-masalah yang mereka hadapi selama mencari ikan dan bagaimana membagi pendapatan setelah kembali dari laut. Dalam masyarakat nelayan kelurahan Pasar Laban terlihat bahwa pengetahuan mereka bukan berasal dari pendidikan sekolah. Bagaimana menentukan waktu yang tepat untuk turun ke laut, meramal cuaca, mengklasifikasikan penangkapan ikan, cara penanganan hasil tangkapan adalah merupakan pengetahuan rakyat. Pengetahuan itu sudah ada sejak dahulu dan diwariskan dari generasi ke generasi.

Actions (login required)

View Item