Repository Universitas Andalas

KAJIAN PERILAKU PASAR INPUT DAN OUTPUT USAHA AYAM PEDAGANG DI KODYA PADANG

Yusri, Jum’atri and Hellyward , James and Desrinaldi, Desrinaldi (2010) KAJIAN PERILAKU PASAR INPUT DAN OUTPUT USAHA AYAM PEDAGANG DI KODYA PADANG. Project Report. Lembaga Penelitian Universitas Andalas. (Unpublished)

[img] PDF (KAJIAN PERILAKU PASAR INPUT DAN OUTPUT USAHA AYAM PEDAGANG DI KODYA PADANG) - Supplemental Material
Available under License Creative Commons Public Domain Dedication.

Download (432Kb)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kondisi pasar input dan outpr.rt usaha ayan pedaging di Kota Padang me liputi struktur dan perilaku pasar. Diharapkan hasil penelitian ini bisa menjadi masukan dalam kajian pengembangan peternakan ayam ras pedagAng di Sumatera Barat pada umumnya. Penelitian menggunakan metode survey dengan melakukan pengamatan langsung dan wawancara dengan responden. Responden adalah lembaga-lembaga pemasaran yan terlibat dalam pemasaran ayam broiler dan input utama (pakan dan doc). Sampel untuk melihat kondisi pasar output diambil di 6 pasar yang mewakili yaitu: Pasar Pusat Pasar Raya, Pasar Bandar Buat, Pasar Siteba, Pasar Lubuk Buaya, Pasar Ulak Karang, dan Pasar Simpang Haru. Sampel untuk melihat kondisi pasar input adalah semua pemilik poultry shop yang ada di Kodya Padang. Data yang diambil terdiri dari : ( 1) Jumlah lembaga pemasaran, (2) Volume penjualan setiap lembaga pemasaran (3) perilaku pembentukan harga. Ada 51 pedagang pengecer dengan rata-rata volume penjualan 724 ekor/mg, pasar ayam ras pedagang di Kodya Padang jika dilihat di tingkat pengecer, konsumen mendapatkan kondisi pasar yang bersaing, karena jumlah pedagang pengecer relatif banyak dan tidak satupun yang mampu menguasai pasar. Akan tetapi jika dilihat ditingkat pemasok, pasar cenderung tidak bersaing dimana pasar dikuasai oleh dua perusahaan besar, dari total volume transaksi ayam broiler di enam pasar lokasi penelitian (36.964 ekor/m g), 78.7% di pasok oleh 2 perusahaan, yang merupakan pelaksana kemitraan dengan peternak. Volume penjualan pakan setiap poultry shop rata-rata 5.2 ton/mg dan untuk doc rata-rata 4380 ekor/mg. Untuk pasar input (doc dan pakan) struktur pasarnya mengikuti kondisi struktur pasar pakan dan doc Indonesia, yang tidak bersaing. Penjual doc dan pakan yang ada di Kota Padang bukanlah produsen dari input tersebut, mereka hanyalah agen penyalur dari para produsen pakan yang ada di luar Sumatera Barat, sehinga harga doc dan pakan sangat ditentukan oleh pihak produsen, dengan demikian pemilik poultry shop hanya mengikuti aturan dari pihak produsen tersebut.

Item Type: Monograph (Project Report)
Subjects: S Agriculture > SF Animal culture
Unit atau Lembaga: Lembaga Penelitian Unand
Depositing User: mharri novendra
Date Deposited: 25 Oct 2010 02:22
Last Modified: 21 Sep 2011 07:55
URI: http://repository.unand.ac.id/id/eprint/4974

Actions (login required)

View Item View Item