Repository Universitas Andalas

STUDI REGENERASI ADSORBEN KULIT JAGUNG (Zea mays L.) UNTUK MENYISIHKAN LOGAM BESI (Fe) DAN MANGAN (Mn) DARI AIR TANAH

Indah , Shinta and Rohaniah , Rohaniah (2009) STUDI REGENERASI ADSORBEN KULIT JAGUNG (Zea mays L.) UNTUK MENYISIHKAN LOGAM BESI (Fe) DAN MANGAN (Mn) DARI AIR TANAH. Artikel Ilmiah Penelitian Dosen Muda .

[img] Microsoft Word (STUDI REGENERASI ADSORBEN KULIT JAGUNG (Zea mays L.) UNTUK MENYISIHKAN LOGAM BESI (Fe) DAN MANGAN (Mn) DARI AIR TANAH ) - Published Version
Download (335Kb)

Abstract

Limbah kulit jagung terbukti dapat digunakan sebagai adsorben dalam penyisihan logam Fe dan Mn dalam air tanah. Penelitian ini bertujuan untuk melihat kemungkinan regenerasi kulit jagung dengan menggunakan HCl 0,1 M sebagai agen asam, NaOH 0,1 M sebagai agen basa, dan akuades sebagai agen netral. Penelitian dilakukan dengan metode batch sebanyak dua kali reuse selama satu jam. Data yang diperoleh menunjukkan bahwa secara berturut-turut % desorpsi dengan menggunakan HCl 0,1 M > NaOH 0,1 M > akuades. Pada desorpsi logam Fe, % desorpsi paling tinggi diperoleh dengan menggunakan HCl 0,1 M dimana % desorpsi I sebesar 32,764 % dan % desorpsi II sebesar 43,750 %. Begitu pula pada desorpsi logam Mn, agen yang memiliki kemampuan desorpsi paling baik untuk desorpsi I dan II yaitu HCl sebesar 1,426 % dan 2,358 %. Kapasitas adsorpsi logam Fe paling besar terdapat pada kulit jagung yang telah didesorpsi dengan akuades sebesar 0,329 mg Fe/gr kulit jagung untuk reuse I dan 0,246 mg Fe/gr kulit jagung untuk reuse II. Kapasitas adsorpsi logam Mn terbesar juga terdapat pada kulit jagung yang telah didesorpsi dengan akuades sebesar 0,094 mg Mn/gr kulit jagung dan 0,096 mg Mn/gr kulit jagung. Pada percobaan dengan menggunakan sampel air tanah asli digunakan agen desorpsi akuades, diperoleh % desorpsi logam Fe adalah 3,335 % pada desorpsi I dan 0,33% pada desorpsi II, sementara untuk logam Mn % sebesar 1,311 % dan 2,110 % pada desorpsi I dan II.. Kapasitas adsorpsi logam Fe dengan menggunakan sampel air tanah asli adalah sebesar 0,433 mg Fe/gr kulit jagung dan 0,430 mg Fe/gr kulit jagung untuk masing-masing reuse I dan II sementara untuk kapasitas adsorpsi logam Mn adalah sebesar 0,044 mg Mn/gr kulit jagung pada reuse I dan 0,043 mg Mn/gr kulit jagung pada reuse II. Penelitian menunjukkan bahwa akuades merupakan agen terbaik untuk regenerasi kulit jagung yang telah digunakan dalam penyerapan logam Fe dan Mn. Kata kunci: Regenerasi, kulit jagung, Fe, Mn.

Item Type: Article
Subjects: T Technology > TD Environmental technology. Sanitary engineering
Unit atau Lembaga: Fakultas Teknik > Teknik Lingkungan
Depositing User: SSi Santi Ariningsih
Date Deposited: 24 May 2010 03:36
Last Modified: 24 May 2010 03:36
URI: http://repository.unand.ac.id/id/eprint/531

Actions (login required)

View Item View Item