FREKUENSI PREEKLAMSIA - EKLAMPSIA DI RS DR M DJAMIL PADANG PERIODE 1 JANUARI 2OO3 SAMPAI 31 DESEMBER 2OO5

Khoirotunnidar, Khoirotunnidar (2008) FREKUENSI PREEKLAMSIA - EKLAMPSIA DI RS DR M DJAMIL PADANG PERIODE 1 JANUARI 2OO3 SAMPAI 31 DESEMBER 2OO5. Other thesis, Fakultas Kedokteran.

PDF ( FREKUENSI PREEKLAMSIA - EKLAMPSIA DI RS DR M DJAMIL PADANG PERIODE 1 JANUARI 2OO3 SAMPAI 31 DESEMBER 2OO5) - Supplemental Material Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (620Kb)

Abstract

Eklampsia masih merupakan salah satu penyebab kematian ibu hamil disamping pendarahan dan infeksi. lni disebabkan karena kurangnya kesadaran ibu hamil untuk memeriksakan diri ketenaga kesehatan Telah dilakukan penelitian deskriptif retrospektif tentang frekuensi eklampsia dengan metode pengambilan data didasarkan pada rekam media bagian obstetri genekologi RS DR M Djamil Padang. Hasil penelitian menunjukan A,5Oo/o menderita eklampsia dari 4413 oersalinan. Diantara kasus tersebut usia terbanyak menderita eklampsia adalah 25-30 tahun yaitu 58,82o/o, primigravida sebanyak 58,82%, kehamilan 28-42 minggu sebanyak 100%, kejang <10 kali sebanyak 100%, kriteria eden 22 sebanyak 8,82%, proteneria >+2 adalah 100%, ekalmpsia yang terjadi entepartum sebanyak 70,59%. Dari penelitian dapat disimpulkan bahwa angka kejadian preeklampsia- eklampsia di RS. Dr. M. Djamil Padang lebih rendah daripada secara nasional, tetapi kejadian eklampsia pada kehamilan 28 - 42 minggu, kejang yang terjadi <10 Kali yaitu 34 kasus, antepartum masik cukup tinggi dibandingkan dengan rasional.

Actions (login required)

View Item