POTENSI SUMBERDAYA AIR UNTUK PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA MIKRO HIDRO (PLTMH) DI SUB-DAERAH ALIRAN SUNGAI (DAS) BAYANG JANIAH KABUPATEN PESISIR SELATAN

Richardo, Aidil (2009) POTENSI SUMBERDAYA AIR UNTUK PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA MIKRO HIDRO (PLTMH) DI SUB-DAERAH ALIRAN SUNGAI (DAS) BAYANG JANIAH KABUPATEN PESISIR SELATAN. Other thesis, Fakultas Teknologi Pertanian.

PDF (POTENSI SUMBERDAYA AIR UNTUK PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA MIKRO HIDRO (PLTMH) DI SUB-DAERAH ALIRAN SUNGAI (DAS) BAYANG JANIAH KABUPATEN PESISIR SELATAN) - Supplemental Material Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (630Kb)

Abstract

Penelitian mengenai Potensi Sumberdaya Air untuk Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro (PLTMH) ini bertujuan untuk mengkaji potensi sumberdaya air dan juga ketersedian air untuk PLTMH di Sub-Daerah Aliran Sungai (DAS) Bayang Janiah Kabupaten Pesisir Selatan. Penelitian ini terbagi dalam tiga tahapan, yaitu i) pengumpulan data primer dan sekunder, ii) pengolahan data, dan iii) keluaran berupa potensi sumberdaya air. Data yang dibutuhkan adalah peta topografi, tata guna lahan, data iklim, data curah hujan dan data hidrologi, sehingga ketersedian air untuk PLTMH dapat diperoleh. Metode yang dipakai untuk menganalisis ketersedian air adalah dengan metode F.J Mock, metode ini mensimulasikan keseimbangan air bulanan pada suatu catchment area yang bertujuan untuk menghitung total ronoff. Dari penelitian yang telah dilakukan didapatkan ketersedian air rata-rata bulanan dengan menggunakan Model F.J Mock yaitu debit andalan 80% hasil perhitungan dan Flow Duration Curve (FDC) sebesar 1,88 m3/det. Besarnya debit yang tersedia setelah dikurangi nilai residu 20% adalah sebesar 1,50 m3/det yang nantinya akan dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan air untuk PLTMH. Besarnya daya yang dihasilkan oleh PLTMH yang akan direncanakan adalah sebesar 723 kW dengan debit andalan (Q) 1590 liter/det dan tinggi jatuh (H) 70 m. Ini menunjukkan bahwa PLTMH ini dapat menjamin ketersediaan listrik untuk daerah Kanagarian Koto Ranah dan sekitarnya karena kondisi Sub DAS Bayang Janiah yang masih terjaga.

Actions (login required)

View Item