PENGARUH CARA PEMBERIAN FUNGISIDA DEISENE MX 2OO DALAM PENGENDALIAN PENYAKIT BUSUK BATANG CABAI YANG DISEBABKAN OLEH JAMUR Sclerotium rolfsii Sacc.

Putranti, Deviana Agust (2010) PENGARUH CARA PEMBERIAN FUNGISIDA DEISENE MX 2OO DALAM PENGENDALIAN PENYAKIT BUSUK BATANG CABAI YANG DISEBABKAN OLEH JAMUR Sclerotium rolfsii Sacc. Other thesis, Fakultas Pertanian.

PDF (PENGARUH CARA PEMBERIAN FUNGISIDA DEISENE MX 2OO DALAM PENGENDALIAN PENYAKIT BUSUK BATANG CABAI YANG DISEBABKAN OLEH JAMUR Sclerotium rolfsii Sacc.) - Supplemental Material Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (648Kb)

Abstract

Penelitian mengenal pengaruh cara pemberian fungisida Delsene MX 20O dalam pengendalian penyakit busuk batang cabai yang disebabkan oleh jamur Sclerotium rolfsii Sacc, telah dilakukan di Laboratorium Hama dan Penyakit Tumbuhan Fakultas Pertanian Universitas Andalas Padang dan di Kelurahan Air Tawar Timur, Kecamatan Padang Utara, Kotamadya Padang yang berlangsung dari bulan Agustus hingga November 1991. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui cara pemberian fungisida Delsene MX 200 yang terbaik dalam menekan serangan Jamur S. rolfsii. Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 4 perlakuan dan 6 ulangan. Perlakuan tersebut adalah: (A) pemberian fungisida Delsene MX 200 melalui daun; (B) pemberian fungisida Delsene MX 2OO pada pangkal batang; (C) pemberian fungisida Delsene MX 20O melalui tanah; (D) tanpa pemberian fungisida.

Actions (login required)

View Item