Repository Universitas Andalas

ANALISIS DISTRIBUSI NILAI TAMBAH TEH PADA INDUSTRI PENGOLAHAN TEH DI PTP NUSANTARA VI DANAU KEMBAR

Martanila, Heni (2008) ANALISIS DISTRIBUSI NILAI TAMBAH TEH PADA INDUSTRI PENGOLAHAN TEH DI PTP NUSANTARA VI DANAU KEMBAR. Other thesis, Fakultas Pertanian.

[img] PDF (ANALISIS DISTRIBUSI NILAI TAMBAH TEH PADA INDUSTRI PENGOLAHAN TEH DI PTP NUSANTARA VI DANAU KEMBAR) - Supplemental Material
Available under License Creative Commons Public Domain Dedication.

Download (659Kb)

Abstract

Penelitian tentang Analisis Distribusi Nilai Tambah Teh pada Industri Pengolahan Teh di PTP Nusantara VI Danau Kembar telah dilaksanakan di Unit Usaha Kebun Danau Kembar yang terletak di Desa kayu Jao Barus Kecamatan Gunung Talang Kabupaten Solok, Sumatera Barat. Penelitian dilakukan dari bulan Februari 2008 sampai dengan pertengahan April 2008. Penelitian disusun berdasarkan kajian pentingnya laporan nilai tambah dalam suatu perusahaan yang melibatkan banyak pihak dalam kegiatan usahanya. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pendistribusian nilai tambah teh pada industri pengolahan teh pada PTP Nusantara VI Danau Kembar pada tahun 2007. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kuantitatif dan kualitatif. Metode deskriptif kuantitatif dilakukan dengan menggunakan analisis nilai tambah netto yang menempatkan depresiasi sebagai pengurang nilai tambah bagi perusahaan pada periode tahun2007, dan dilanjutkan dengan perhitungan persentase nilai tambah berdasarkan nilai tambah yang diterima masing-masing pihak dengan nilai tambah yang diciptakan oleh perusahaan pada periode tahun 2007. Sedangkan metode deskriptif kualitatif digunakan untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi pendistribusian nilai tambah teh pada PTP Nusantara VI Danau Kembar selama tahun2007. Dari hasil penelitian ini didapatkan bahwa nilai tambah yang diciptakan perusahaan dari pengolahan teh pada tahun 2007 adalah sebesar Rp 8,857,057,469.- periode tahun 2007. Penerima distribusi nilai tambah yang terbesar adalah pemerintah sebesar 55.91% dengan jumlah Rp. 4,952,027,121.-; tenaga kerja 30.53oh dengan jumlah Rp. 2,703,944,378.-; pihak lain yakni dari pihak kontraktor 8.93 oh denganjumlah Ptp. 790,770,777.-; perusahaan 2.76 % dengan jumlah Ptp.244,737,418.- dan masyarakat sebesar 1.87 %o denganjumlah Rp. 165,578,375.-. Permasalahan yang ada di perusahaan yang mempengaruhi nilai tambah adalah penetapan harga yang berdasarkan harga lelang di Kantor Pemasaran Bersama, mempersulit perusahaan untuk menentukan tingkat keuntungan yang ingin didapatkan dari penjualan produk teh. Begitujuga dengan penetapan Pajak Pertambahan Nilai untuk setiap produk yang diekspor, makin memperkecil tingkat keuntungan yang didapatkan perusahaan. Untuk mengantisipasi kerugian, disarankan perusahaan untuk tetap mempertahankan mutu produk dan terus melakukan pengembangan produk sehingga meningkatkan harga jual yang bernilai tinggi yang mampu bersaing di pasar lokal maupun pasar internasional.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Unit atau Lembaga: Fakultas Pertanian > Agronomy
Depositing User: SSi Resta Yanda
Date Deposited: 24 Nov 2010 05:26
Last Modified: 24 Nov 2010 05:26
URI: http://repository.unand.ac.id/id/eprint/5964

Actions (login required)

View Item View Item