RESPON TANAMAN BAYAM (Amarantha tricolor) TERHADAP CENDAWAN MIKORIZA ARBUSKULA DAN PUPUK KANDANG PADA ULTISOL

Beswendri, Beswendri (2014) RESPON TANAMAN BAYAM (Amarantha tricolor) TERHADAP CENDAWAN MIKORIZA ARBUSKULA DAN PUPUK KANDANG PADA ULTISOL. Other thesis, Fakultas Pertanian.

PDF (RESPON TANAMAN BAYAM (Amarantha tricolor) TERHADAP CENDAWAN MIKORIZA ARBUSKULA DAN PUPUK KANDANG PADA ULTISOL) - Supplemental Material Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (463Kb)

Abstract

Penelitian tentang respon tanaman bayam (Amarantha tricolor) terhadap Cendawan Mikoriza Arbuskula dan pupuk kandang pada Ultisol telah dilaksanakan di Rumah Kaca Fakultas Pertanian Universitas Andalas Padang, penelitian dilaksanakan dari April 2005 sampai dengan Agustus 2005. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari pengaruh interaksi antara pupuk kandang dan CMA terhadap hasil dan serapan hara tanaman bayam. Bentuk dari penelitian ini berupa percobaan faktorial (3x4) dengan 3 ulangan, yang dianalisis dengan uji F jika, F hitung Z F table 5Yo ,maka dilanjutkan dengan uii Duncan's New Multiple Range Tesl (DNMRT) pada taraf 5o/o. Varietas bayam yang digunakan ialah varietas giti hijau dan perlakuan yang diberikan yaitu pupuk kandang dengan takaran 25, 50, 75 glpot, dan Cendawan Mikoriza Arbuskula (species Glomus sp) dengan takaran 0, 50, 100 g/pot. Dari hasil penelitian tersebut didapatkan bahwa adanya interaksi inokulan CMA dan pupuk kandang terhadap bobot basah, serapan N dan K tanaman bayam. Pemberian inokulan CMA dan pupuk kandang secara mandiri dapat meningkatkan tinggi tanaman bayam. Namun pemberian inokulan CMA secara mandiri dapat meningkatkan serapan P, persentase infeksi dan intensitas infeksi CMA pada tanaman bayam. Sedangkan pemberian pupuk kandang secara mandiri dapat meningkatkan bobot kering tanaman bayam.

Actions (login required)

View Item