ANALISA PENDAPATAN DAN KEUNTUNGAN USAHATANI UBI KAYU DASUN (Manihot esculenta Crant) DI KENAGARIAN GADUT KECAMATAN TILATANG KAMANG AGAM

Winelfia, Deni (2009) ANALISA PENDAPATAN DAN KEUNTUNGAN USAHATANI UBI KAYU DASUN (Manihot esculenta Crant) DI KENAGARIAN GADUT KECAMATAN TILATANG KAMANG AGAM. Other thesis, Fakultas Pertanian.

PDF (ANALISA PENDAPATAN DAN KEUNTUNGAN USAHATANI UBI KAYU DASUN (Manihot esculenta Crant) DI KENAGARIAN GADUT KECAMATAN TILATANG KAMANG AGAM) - Supplemental Material Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (621Kb)

Abstract

Penelitian yang berjudul "Analisa Pendapatan Dan Keuntungan Usahatani Ubi Kayu Dasun (Manihot esculenta crant) Di Kenagarian Gadut Kecamatan Tilatang Kamang Kabupaten Agam" ini telah dilaksanakan dari bulan Januari 2009 sampai Februari 2009. Tujuan dari penelitian ini adatah untuk mengindentifikasi kultur teknis usahatani ubi kayu dasun serta untuk menganalisa pendapatan dan keuntungan usahatani ubi kayu dasun di Nagari Gadut Kecamatan Tilatang Kamang Kabupaten Agam. Penelitian ini menggunakan metode survey. Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini bersumber dari data primer yang di peroleh dari petani sampel, dan data sekunder yang diperoleh dari instansi yang berhubungan dengan penelitian, yaitunya: Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Holtikultura Sumbar, Dinas Pertanian Tanaman Pangan Perkebunan Kehutanan Kabupaten Agam, pinas Pertanian Tanaman Pangan Perkebunan Kehutanan Kecamatan Tilaang Kamang, Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Bukittinggi, Badan Pusat statistika sumbar, camat Tilatang Kamang, wali Nagari Gadut, serta data pendukung lainnya. Pemilihan lokasi dilalrukan secara purposive (sengaja). Pemilihan sampel dilakukan secara purposive, dengan jumlah petani yang dijadikan sampel sebanyak 30 oftmg. Berdasarkan hasil penelitian diketahui rendahnya produktivitas ubi kayu dasun di daerah penelitian, disebabkan karena petani tidak melaksanakan budidaya ubi kayu dasun sesuai dengan anjuran dari Literatur dan Dinas Pertanian setempat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata pendapatan petani ubi kayu dasun perhektar permusim tanam adalah Rp 9.807.096,04 dan rata-rata keuntungannya perhektar permusim tanam adalah Rp 1.971.010,30, serta R/C rationya adalah 1,13. Sehubungan dengan penelitian ini disarankan agar petani melaksanakan budidaya ubi kayu dasun sesuai dengan anjuran dan diharapkan adanya kerjasama antara Dinas Pertanian dan Petugas Penyuluh Lapangan dengan petani setempat, sehingga produksi yang didapatkan maksimal.

Actions (login required)

View Item