Repository Universitas Andalas

PENETAPAN CALON TERPILIH ANGGOTA DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH DARI PARTAI AMANAT NASIONAL KOTA PADANG (Studi Kasus Pemilu 2004 Di KPU Kota Padang)

M. RISTIADI SUHARI, M. RISTIADI SUHARI (2007) PENETAPAN CALON TERPILIH ANGGOTA DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH DARI PARTAI AMANAT NASIONAL KOTA PADANG (Studi Kasus Pemilu 2004 Di KPU Kota Padang). Other thesis, Fakultas Hukum.

[img] PDF (PENETAPAN CALON TERPILIH ANGGOTA DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH DARI PARTAI AMANAT NASIONAL KOTA PADANG (Studi Kasus Pemilu 2004 Di KPU Kota Padang)) - Supplemental Material
Available under License Creative Commons Public Domain Dedication.

Download (559Kb)

Abstract

Pemilihan Umum diselenggarakan untuk memilih anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Penvakilan Daerah, dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah, dan juga perlu diselenggarakan secara lebih berkualitas partisipasi rakyat seluas-luasnya dan dilaksanakan berdasarkan asas langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil. Oleh karena adanya keputusan Partai Amanat Nasional yang bertentangan dengan Undang-Undang dan satu-satunya partai di Sumatra Barat yang melaksanakan ketentuan ini, maka penulis tertarik mengangkat judul: ('Penetapan Calon Terpilih Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Dari Partai Amanat Nasional Kota Padang" (Study Kasus Pemilu 2004 di Kpu Kota Padang). Berdasarkan judul dan latar belakang masalah maka dapat penulis rumuskan beberapa permasalahan yaitu; Pertama , Berdasarkan Apakah latarbelakang Partai Amanat Nasional Kota Padang membuat mekanisme yang koritraversial tersebut, Kedua, Bagaimana cara pelaksanaan mekanisme yang dibuat Partai Amanat Nasional tersebut, Ketiga, Kendala-kendala apa yang ditemui dan upaya penyelesaiannya. Didalam penelitian penulis menggunakan metode pendekatan yang menitik beratkan pada penelitian dilapangan untuk memperoleh data primer, disamping itu juga melakukan penelitian kepustakaan untuk memperoleh data sekunder. Dalam pengumpulan data metode yang penulis gunakan adalah studi document, yaitu dengan melalui surat yang berkaitan dengan Partai Amanat Nasional Kota Padang. wawancara" yaitu teknik pengumpulan data yang dipergunakan untuk mendapatkan keterangan secara langsung dari responden, dan wawancara langsung dengan petinggi PAN Kota Padang. Wawnacara ini menggunakan daftar yang telah dipersiapkan terlebih dahulu dan metode pengelolaan data dilakukan secara kuantitaif, selain melalui data tersebut dengan membandingkannya dengan pemndapat-pendapat para ahli. Dari pembahasan yang telah penulis jabarkan di atas maka dapatlah disimpulkan sebagai berikut, Pertama, seharusnya kader-kader pAN Sumbar dalam menghadapi PEmilu yang akan dating harus lebih yakin dengan Partai karena dengan memakai system suara terbanyak dilakukan oleh PAN adalah bukti konkrit ketidakpercayaan kader PAN terhadap UU No l2 TAhun 2003 tentang Pemilu Kedua, Baiknya hasil suara yang berasal dari TPS diiadikan data awal oleh panitia penghitung akhir suara di KPU, karena suara yang berasal dari TPS adalah suara yang dapat dipercaya keabsahannya. Kelambay,tan penghitungan suara di KPU bukan jadi tolak ukur kelambatan TPS dalam mendistribusikan kotak suara, melainkan kelalaian petugas/panitia KPU. Ketiga, persoalan uU yang diterbitkan oleh pemerintah bisa diantisipasi oleh KPU, bukan berarti meniadakan UU tersebut melainkan untuk menjagakeamanan petugas atau panitia Pemilu di dalam menjalankan tanggungjawab yang diberikan kepadannya.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: K Law > K Law (General)
Unit atau Lembaga: UNSPECIFIED
Depositing User: KREATIF zulka hendri
Date Deposited: 29 Nov 2010 08:09
Last Modified: 29 Nov 2010 08:09
URI: http://repository.unand.ac.id/id/eprint/6277

Actions (login required)

View Item View Item