KANDUNGAN AIR, pH DAN SUSUT MASAK DAGING KAMBING KACANG PADA TINGKAT UMUR YANG BERBEDA

Yunipo, Yunipo (2008) KANDUNGAN AIR, pH DAN SUSUT MASAK DAGING KAMBING KACANG PADA TINGKAT UMUR YANG BERBEDA. Other thesis, Fakultas Peternakan.

Preview

PDF (KANDUNGAN AIR, pH DAN SUSUT MASAK DAGING KAMBING KACANG PADA TINGKAT UMUR YANG BERBEDA) - Supplemental Material Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (189Kb) | Preview

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan membandingkan kandungan air, pH dan susut masak daging kambing Kacang pada tingkat umur yang berbeda. Penelitian ini dilaksanakan di Unit Pemotongan Hewan (UPH) Tunggang (Padang) dan Laboratorium Gizi Non Ruminansia Fakultas Peternakan Universitas Andalas. Penelitian ini menggunakan daging kambing Kacang betina kondisi sedang berumur < I tahun - 4 tahun sebanyak 1950 gram dari 30 ekor kambing kacang. Sampel otot yang digunakan adalah otot Longissimus Dorsi (LD). Metode penelitian adalah menggunakan Uji Kruskal - Wallis dan Uji Jumlatr Peringkat Wilcoxon (Walpole, 1993) dengan 5 perlakuan dan 6 ulangan. Perlakuannya adalah A : umur llurang dari I tahun, B : umur I - 1,5 tahun, C : umur 1,5 - 2 tahun,D : umut 2,5 - 3 tahuN, E : umur 3 - 4 tahun. Peubah yang diukur adalah kandungan air, pH dan susut masak. Hasil penelitian menunjukkan persentase kandungan air terendah didapatkan pada kelompok umur A ( umur kurang I tahun ) yaitu 66,37 Yo, pH yang baik didapatkan pada kelompok umur A dan B ( umur kurang I tahun sampai I - 1,5 tahun) yaitu 5,68 dan 5,71, sedangkan untuk susut masak terendah didapatkan pada kelompok umur A ( umur kurang I tahun ) yaitu 20,19 %. Hasil analisis Uji Kruskal -Wallis menunjukkan kandungan air, pH dan susut masak daging kambing Kacang berbeda nyata (P<0,05) antar kelompok umur.

Actions (login required)

View Item