PROFIL USAHA PETERNAKAN SAPI POTONG (STUDI KASUS USAHA SAPI KEREMAN JALALUDDIN) DESA AIE TAJUN KECAMATAN LUBUK ALUNG KABUPATEN PADANG PARIAMAN

Asmayulis, Asmayulis (2010) PROFIL USAHA PETERNAKAN SAPI POTONG (STUDI KASUS USAHA SAPI KEREMAN JALALUDDIN) DESA AIE TAJUN KECAMATAN LUBUK ALUNG KABUPATEN PADANG PARIAMAN. Other thesis, Fakultas Peternakan.

Preview

PDF (PROFIL USAHA PETERNAKAN SAPI POTONG (STUDI KASUS USAHA SAPI KEREMAN JALALUDDIN) DESA AIE TAJUN KECAMATAN LUBUK ALUNG KABUPATEN PADANG PARIAMAN) - Supplemental Material Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (280Kb) | Preview

Abstract

Penelitian ini telah dilaksanakan pada tanggal 9 November 2006 - 12 Desember 2006 di Desa Aie Tajun Kecamatan Lubuk Alung Kabupaten Padang Pariaman pada usaha peternakan sapi potong sistem Kereman Jalaluddin. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui profit dari usaha peternakan ini ditinjau dari aspek teknis, performans produksi dan kondisi usaha dari aspek ekonomis dcngan indikator tingkat keuntungan. Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan studi kasus (case study). pengambilan data dengan cara observasi (pengamatan) dan wawancara (interview) langsung pada responden. Responden penelitian sebanyak lima orang yang terdiri dari premilik dan tenaga kerja dengan jumlah populasi ternak 300 ekor. Pengambilan sampel dilakukan secara random dengan jumlah sampel 20 ekor ternak 53 ekor. Variabel yang diukur dalam penelitian ini adalah gambaran usaha peternakan meliputi letak dan luas lokasi usaha, pengelolaan usaha serta kondisi sosiodemografi peternakan ; Aspek teknis terdiri dari bakalan. Pakan, tatalaksana pemeliharaan, perkandangan dan kesehatan/penyakit. Performans produksi terdiri dari bobot awal, bobot akhir, lama pemeliharaan dan pertambahan berat badan perhari ; aspek ekonomis yang terdiri dari biaya produksi, penerimaan dan pendapatan serta tingkat keuntungan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata- rata penerapan aspek teknis pada usaha ini sudah hampir baik karena sebagian besar penerapan dari aspek tekknis tersebut sudah sesuai dengan literatur. Dari sampel yang digunakan rata- rata bobot awal 253,7 Kg, bobot akhir 306,9 Kg. Lama pemeliharaan 120 hari dengan pertamhahan bobot badan perhari 0.45 Kg/ekor/hari. Analisa ekonomis usaha peternakan didapatkan rata-rata pendapatan peternak adalah Rp. 21.202.073,- dengan tingkat keuntungan 11.60% selama satu periode penggemuk- kan dari 42 ekor ternak yang terjual. Kata kunci : Aspek teknis, Performans Produksi dan aspek ekonomis

Actions (login required)

View Item