Repository Universitas Andalas

PERANAN PEMETIK TEH TERHADAP PENDAPATAN KELUARGA DI PT. PERKEBUNAN NUSANTARA VI DANAU KEMBAR KABUPATEN SOLOK

HATI, JENI PERMATA (2010) PERANAN PEMETIK TEH TERHADAP PENDAPATAN KELUARGA DI PT. PERKEBUNAN NUSANTARA VI DANAU KEMBAR KABUPATEN SOLOK. Other thesis, Fakultas Pertanian.

[img]
Preview
PDF (PERANAN PEMETIK TEH TERHADAP PENDAPATAN KELUARGA DI PT. PERKEBUNAN NUSANTARA VI DANAU KEMBAR KABUPATEN SOLOK) - Supplemental Material
Available under License Creative Commons Public Domain Dedication.

Download (428Kb) | Preview

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis perbedaan peran pemetik teh wanita dan pria terhadap pendapatan keluarga dan mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi wanita dan pria bekerja pada PTPN VI Danau Kembar. Penelitian ini mengunakan analisa deskriptif kuantitatif dan deskriptif kualitatif. Pengambilan data pendapatan pemetik teh, dan pendapatan keluarga pada PTPN VI Danau Kembar Kabupaten Solok, telah dilaksanakan dari bulan Agustus sampai bulan September 2008. Metode penelitian ini adalah studi kasus. Sampel ditetapkan sebanyak 50 orang yaitu 25 orang pemetik teh wanita dan 25 orang pemetik teh pria, diambil secara acak sederhana (simple random sampling). Dari hasil penelitian ditemukan bahwa terdapat perbedaan pendapatan pemetik teh wanita dan pemetik teh pria. Hal ini sejalan dengan perbedaan produksi pemetik teh wanita dan pemetik teh pria, selain itu terdapat perbedaan alat petik yang digunakan. Sebagian pria menggunakan mesin petik teh dan semua wanita memetik hanya menggunakan tangan dan gunting. Terdapat juga perbedaan pendapatan pemetik teh yang suami istri bekerja sebagai pemetik teh lebih besar dari suami atau istri saja yang bekerja sebagai pemetik teh. Faktor-faktor yang mempengaruhi pemetik teh dalam bekerja adalah karakteristik pemetik teh (umur, lama bekerja, jumlah tanggungan keluarga), faktor iklim, faktor topografi. Sedangkan faktor yang mempengaruhi dan mendorong mereka sebagai pemetik teh adalah : faktor psikologis, pendidikan, sosial. Produksi pemetik teh dipengaruhi oleh faktor iklim, topografi serta alat yang digunakan. Pada musim kemarau menyebabkan pucuk-pucuk teh menjadi kering sehingga ringan jika ditimbang. Pada topografi yang bergelombang dan agak curam (di Afdeling B) menyulitkan pemetik teh untuk bekerja lebih cepat. Pemetik teh wanita pada musim kemarau susah untuk mencukupkan standar pemetikan dari pemetik teh pria karena pemetik teh wanita lebih lambat memetik teh. Pemetik teh pria memetik teh dengan menggunakan mesin petik sedangkan wanita hanya menggunakan tangan dan gunting saja karena secara fisik tidak sanggup menggangkat atau menggunakan mesin petik yang cukup berat. Dengan adanya usaha peningkatan kualitas petikan, sosialisasi standar petikan dan kebijakan harga petik yang sesuai kualitas maka pemetik teh wanita yang menggunakan tangan (produksinya lebih rendah dari pemetik teh dengan menggunakan mesin) namun kualitasnya lebih baik akan tetap menerima pendapatan yang layak.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Unit atau Lembaga: Fakultas Pertanian > Sosial Ekonomi Pertanian
Depositing User: masanori sari ariningsih
Date Deposited: 02 Mar 2011 04:28
Last Modified: 02 Mar 2011 04:28
URI: http://repository.unand.ac.id/id/eprint/7837

Actions (login required)

View Item View Item