STUDI EFISIENSI ANTIMIKROBA BAKTERI ESCHERICIA COLI PADA VIRGIN COCONUT OIL (VCO) DALAM ETANOL, HEKSAN DAN GLISERIN

Juita, Merina (2008) STUDI EFISIENSI ANTIMIKROBA BAKTERI ESCHERICIA COLI PADA VIRGIN COCONUT OIL (VCO) DALAM ETANOL, HEKSAN DAN GLISERIN. Other thesis, Fakultas MIPA..

Preview

PDF (STUDI EFISIENSI ANTIMIKROBA BAKTERI ESCHERICIA COLI PADA VIRGIN COCONUT OIL (VCO) DALAM ETANOL, HEKSAN DAN GLISERIN) - Supplemental Material Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (378Kb) | Preview

Abstract

Virgin Coconut Oil (VCO) mempunyai aktivitas antimikroba yang ditentukan dengan Minimum Inhibitor Concentration (MIC) secara invitro menggunakan metoda deskriptif. Pengamatan efisiensi antimikroba dari VCO dalam etanol, heksan dan gliserin dilihat dengan pertumbuhan koloni E.coli pada MIC VCO menggunakan metoda eksperimen. Rancangan Acak Kelompok (RAK) pola Faktorial dengan faktor A adalah pH dan faktor B adalah waktu inkubasi dan uji bioaktifitas VCO dalam etanol, heksan dan gliserin menggunakan metoda eksperimen Rancangan Acak Kelompok (RAK) pola Faktorial dengan Faktor A adalah konsentrasi VCO dan faktor B adalah waktu inkubasi. Peubah yang ditentukan adalah MIC VCO, total koloni bakteri E.coli pada MIC VCO dan uji bioaktivitas VCO dalam etanol, heksan dan gliserin. Dari hasil penilitian didapatkan nilai MIC VCO dalam etanol 7%, dalam heksan I0% dan dalam gliseiin 32% dengan jumlah koloni bakteri pada kontrol (-) rata-rata 3x104 koloni dan kontrol (+) dengan jumlah koloni rata-rata 4x10" koloni. Hasil analisa statistik variasi pH menunjukkan bahwa pada perlakuan pH 6,5 memberikan pengaruh yang berbeda sangat nyata (p<0,01) dengan perlakuan pH 4 dan pH 9. Penurunan total koloni bakteri pada perlakuan VCO dalam etanol lebih cepat dibandingkan dengan perlakuan VCO dalam heksan dan gliserin. Pada penentuan diameter inhibisi didapatkan daerah hambat yang lebih kecil pada VCO, etanol, heksan dan gliserin saja dibanding kombinasi antara VCO dengan etanol, heksan dan gliserin dengan pengaruh tidak berbeda nyata antara interaksi faktor A dengan B (p>0,05).

Actions (login required)

View Item